JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menyampaikan rencananya untuk menemui lurah dan pengurus RT/RW di sejumlah wilayah di Jakarta.
Hal itu dilakukan Sumarsono jelang masa jabatan sebagai Plt Gubernur DKI yang tinggal sembilan hari lagi.
Pertemuan itu, akan membahas terkait netralitas yang harus dilakukan pemimpin daerah jelang Pilkada DKI 2017.
Sumarsono mengatakan, sempat ada informasi yang menyebut adanya lurah yang tidak netral jelang pilkada. Sumarsono akan mendatangi wilayah yang warganya jarang mengadu ke Balai Kota.
"Insya Allah saya akan pamitan ke wilayah Jakarta Utara, Jakarta Timur, yang belum pernah dialog dengan saya. Dan saya ingin mempertegas kepada para lurah untuk tetap menjaga netralitas," ujar Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (2/2/2017).
Sumarsono mengatakan, pertemuan itu juga dilakukan untuk menampung aspirasi terhadap rencana revisi Undang-Undang 29 Tahun 2017 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibu Kota Negara Kesatuan RI.
"Mengumpulkan mereka mungkin ada aspirasi untuk revisi UU 29 Tahun 2007. mungkin ada inspirasi dari diskusi saya ketemu lurah dan camat," ujar Sumarsono.
Masa jabatan Sumarsono sebagai Plt Gubernur DKI akan habis pada 11 Februari 2017. Adapun Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja akan kembali aktif menjabat.