Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kawal Pendistribusian Surat Suara ke TPS

Kompas.com - 14/02/2017, 13:41 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Selasa (14/2/2017), personel kepolisian yang bertugas menjaga pencoblosan, mulai dikerahkan untuk mengecek tempat pemungutan suara (TPS).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, hari ini anggota kepolisian melekat pada panitia pemungutan suara (PPS) yang akan mengecek kesiapan TPS.

"Mulai hari ini ada yang tadi jam 8 apel. Hari ini anggota bergeser ke TPS," kata Argo ketika dihubungi, Selasa.

(Baca juga: Beredar Surat Larangan Pendirian TPS di Kompleks TNI AL Kelapa Gading)

Argo mengatakan, PPS di kelurahan akan mendistribusikan surat suara, bilik, kotak, dan perlengkapan lainnya ke TPS. Polisi diminta mengawal pendistribusian tersebut.

"Baru nanti sore mulai insert ke TPS bersama panitia pemungutan suara, dikawal. Ada 7 orang panitianya," ujar Argo.

Adapun Kabupaten Kepulaun Seribu sudah terlebih dahulu menerima surat dan kotak suara yakni pada Senin (13/2/2017).

Hal tersebut dikarenakan 39 TPS di sana lokasinya cukup jauh dan aksesnya cukup sulit. Pendistribusian Kepulauan Seribu didahulukan untuk menghindari keterlambatan.

Di wilayah hukum Polda Metro Jaya, lebih dari 28 ribu personel gabungan TNI dikerahkan untuk menjaga 23.315 TPS.

Selain mengamankan Pilkada DKI Jakarta 2017, Polda Metro Jaya mengamankan Pilkada Banten 2017 dan Pilkada Bekasi Kabupaten 2017.

(Baca juga: Ini Kategori TPS yang Dianggap Rawan Saat Pilkada DKI 2017)

Ada 13.023 TPS di Jakarta, 3.311 TPS di Kota Tangerang, 3.024 TPS di Tangerang Selatan, dan 3.958 TPS di Kabupaten Bekasi.

Sebanyak 22.872 TPS dinyatakan aman, sedangkan sisanya dikategorikan rawan. Selain itu, ada 26 TPS khusus di beberapa lembaga pemasyarakatan yang juga menjadi fokus kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com