JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau Aher, menjadi juru kampanye (jurkam) pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, pada Pilkada DKI 2017.
Salah satu alasannya adalah karena 17 persen warga Jakarta berasal dari Jawa Barat. Alasan lain, kata Sandiaga, di Paseban, Jakarta Pusat, Rabu (8/3/2017), demi sinkronisasi kebijakan antara Pemprov DKI Jakarta dengan Jawa Barat.
"Kebetulan juga Pak Aher itu punya keinginan agar sinkronisasi kebijakan," kata Sandiaga.
Sadiaga mengatakan, sinkronisasi itu diharapkan bisa membuat kebijakan yang berkesinambungan, sehingga pertumbuhan ekonomi semakin berjalan.
"Misalnya adalah pola kebijakan di kawasan induatri, di wilayah Bekasi pola pembangunan infrastrukturnya, pola penyatuan yang pernah disinggung Jakarta sebagai greater areas. Itu perlu dukungan dari Pak Aher sebagai pimpinan di Jawa Barat," kata Sandiaga.
Untuk jadi jurkam, Aher disebut siap cuti. Namun Sandiaga belum bisa memastikan kapan waktu persisnya Aher akan turut serta berkampanye.
"Kami lagi menunggu tanggalnya. Beliau sudah sampaikan waktu Rakornas PLS dan waktu perkawinan (anak) beliau, siap cuti. Jadi menurut saya Pak Aher mungkin lebih efektif kalau weekend ya," kata Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.