Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bekuk Kelompok Penodong yang Sering Beraksi di Cilincing

Kompas.com - 17/05/2017, 17:03 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat kepolisian Cilincing menangkap sekelompok penodong yang sering beraksi di sekitar Jalan Cilincing Raya, Jakarta Utara. Kapolres Jakarta Utara Kombes Dwiyono, Rabu (17/5/2017), mengatakan, kelompok bernama Lagoa itu sering menyasar sopir truk yang sedang melintas di kawasan itu. Mereka tak jarang melukai korbannya.

Dwiyono menjelaskan, penangkapan bermula dari sejumlah aduan warga soal pencurian dan kekerasan yang mereka alami. Salah satunya dilaporkan sopir dan kernet bernama Rangga dan Nopriansyah pada 10 Mei 2017.

Saat itu Rangga dan Nopriansyah sedang mengendarai sebuh mobil pick up di depan Pabrik PT Bogasari Kecamatan Cilincing. Lalu lintas saat itu cukup padat. Tiba-tiba, sekelompok orang dari kelompok Lagoa datang dan meminta uang kepada Rangga dan Nopriansyah.

Mereka berdua memberikan uang sebesar Rp 2.000. Namun kelompok itu meminta uang dalam nominal besar sambil terus memanggil rekan mereka yang lain. Mereka bahkan memaksa Rangga dan Nopriansyah untuk menyerahkan barang berharga termasuk ponsel mereka.

Karena tak mau mengikuti kemauan kelompok itu, Rangga dan Noprinasyah dianiaya. Keduanya mengalami luka bacok di bagian tangan.

"(Dalam) kejadian tersebut korban mengalami luka bacok di urat nadi pergelangan tangan kanan hampir putus," kata Dwiyono.

Usai dirawat, keduanya melaporkan kejadian itu kepada petugas polisi setempat. Petugas kemudian melakukan penyelidikan. Setelah beberapa hari, sejumlah anggota kelompok Lagoa ditangkap polisi.

Dua orang anggota kelompok itu ditembak polisi di bagian kaki karena melawan saat hendak ditangkap.

Pihak kepolisian juga tengah melakukan penyelidikan terhadap kelompok Sokel. Seperti Lagoa, kelompok itu juga sering melakukan aksinya di kawasan Cilincing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com