JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno mengapresiasi naiknya dana operasional RT/RW. Sandiaga menginginkan di era kepemimpinannya nanti, kenaikan dana operasional diimbangi dengan bertambahnya tugas RT/RW.
"Pasti akan kami apresiasi, tapi akan dibebankan tugas yang lebih berat buat RT/RW yaitu bagaimana pengayom dan pemimpin warga sekitar bisa menghadirkan satu ketentraman dan ketertiban," kata Sandiaga di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (8/6/2017).
Ia mengatakan, RT/RW akan berperan untuk mendeteksi masalah sosial di lingkungannya. Sejumlah masalah yang jadi perhatian serius yakni radikalisme, narkoba, tawuran, dan ancaman kesehatan jiwa.
"Mereka pasti sudah kerja keras, tapi agar mereka melihat tantangan terkini yang berubah-ubah, tantangannya bukan seperti dulu hanya mengurus kematian dan kelahiran saja," kata dia.
Sandiaga belum memutuskan apakah dana operasional itu akan ditingkatkan lagi di era kepemimpinannya dengan Anies Baswedan. Ia mengatakan peningkatan anggaran untuk RT dan RW sedang dikaji timnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kenaikan dana operasional untuk RT/RW tengah dirancang dan diusulkan masuk ke dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) DKI Jakarta tahun 2017. Rencananya, dana operasional RW akan dinaikkan menjadi Rp 2 juta dan RT Rp 1,5 juta per bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.