Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zainudin Setuju Usul Djarot Acara Lebaran Betawi di Setu Babakan, tetapi...

Kompas.com - 02/07/2017, 12:34 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bamus Betawi Zainudin setuju dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat soal lokasi acara Lebaran Betawi.

Djarot sebelumnya menginginkan Lebaran Betawi tahun ini, bisa digelar di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan.

"Saya setuju jika Lebaran Betawi diadakan di sana karena Setu Babakan memang salah satu ikon kampung Betawi yang harus terus kita kembangkan," ujar Zainudin kepada Kompas.com, Minggu (2/7/2017).

 

(baca: Ingin Hemat, Djarot Pusatkan Perayaan Lebaran Betawi di Setu Babakan)

Zainudin mengatakan awalnya Bamus Betawi juga sudah mempertimbangkan tempat tersebut. Lokasi lain yang semula juga menjadi pilihan adalah Lapangan Banteng.

Meski menyetujui usulan Djarot, Zainudin mengatakan, ada kendala yang harus diselesaikan jika menggelar Lebaran Betawi di Setu Babakan.

Kawasan tersebut tidak memiliki lahan parkir yang memadai.

"Kantung parkirnya kurang dan akses jalan ke sana masih crowded," ujar Zainudin.

(baca: Djarot Minta Rumah Warga di Setu Babakan Memiliki Ornamen Khas Betawi)

Oleh karena itu, butuh pengaturan mengenai kantung parkir jika Lebaran Betawi digelar di Setu Babakan.

Lebaran Betawi rencananya digelar pada 21 sampai 23 Juli 2017. Lebaran Betawi merupakan acara tahunan yang dirayakan selepas Idul Fitri.

Sejak 2008, acara tersebut dilakukan di tempat-tempat berbeda di setiap wilayah administrasi Jakarta.

(baca: Djarot Gregetan Lihat Gedung Serbaguna yang Mangkrak di Setu Babakan)

Kemarin, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengunjungi Setu Babakan. Dalam kunjungan itu, dia mengungkapkan keinginannya agar kegiatan Lebaran Betawi digelar di lokasi itu.

"Kami tadi sudah diskusi, rapat kecil dengan pengurus, tokoh-tokoh betawi, saya sampaikan bahwa nanti Lebaran Betawi kita akan pusatkan di Setu Babakan," ujar Djarot, Sabtu (1/7/2017).

Djarot menilai bahwa nuansa Betawi di Setu Babakan masih sangat kental. Untuk itu, dia memutuskan memindahkan perayaan Lebaran Betawi ke tempat tersebut.

"Saya sudah perintahkan Kepala Dinas Parawisata tidak lagi mengeluarkan anggaran untuk membuat rumah-rumahan yang setelah acara dibongkar. Sayang, mahal. Rumah sudah ada di sini, rumah wali kota, rumah bupati, rumah gubernur ada," kata Djarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com