Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Mangkrak di Setu Babakan Menyisakan Rangka Baja

Kompas.com - 25/11/2016, 12:14 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hembusan angin menerpa saat berdiri di tengah ruang kosong di salah satu bangunan Perkampungan Budaya Betawi (PBB) di Setu Babakan, Jakarta Selatan, Jumat (25/11/2016). Bangunan itu memiliki rangka baja kokoh, tapi tak terurus.

Di atasnya sudah terpasang atap berwarna merah dengan bentuk runcing seperti segetiga. Di bagian bawah sudah disemen. Sementara di sekelilingnya banyak tumbuh rumput liar.

Bangunan itu merupakan Gedung Serbagunan PBB Setu Babakan. Pembangunan gedung tersebut mangkrak sejak tahun 2014. Kepala UPK PBB Setu Babakan, Supli Ali, mengakui bahwa pembangunan gedung tersebut mangkrak selama beberapa tahun belakangan.

Namun Supli memastikan, pembangunan akan dilanjutkan tahun 2017. Saat ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi DKI Jakarta sudah menganggarkan pembangunan gedung tersebut pada APBD DKI Jakarta Tahun 2017.

"Kalau enggak salah danamya sekitar Rp 15,1 miliar," kata Supli kepada Kompas.com, Jumat.

Supli mengatakan, pembangunan mangkrak lantaran ada ornamen khusus Gedung Serbaguna yang sulit masuk ke dalam e-budgeting. Ornamen tersebut seperti kaca khas betawi dan sejumlah bahan lain yang memiliki kekhasan serupa.

Karena itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sudah bersurat agar bisa terealisasi tahun 2017.

Pembangunan Gedung Serbaguna itu penting untuk menunjang fasilitas dari PBB Setu Babakan. Gedung berlantai empat itu rencananya akan digunakan sebagai tempat pertunjukkan.

"Fasilitas ini melengkapi area pertunjukkan indoor yang lebih dulu ada di Setu Babakan," kata dia.

Kompas TV Ini Dia Kampung Wisata Budaya Betawi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com