Taufik: Masyarakat Harus Tahu, Tidak Ada Kewajiban Kasih Uang untuk Pasukan Oranye

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik berkomentar tentang kasus PPSU atau pasukan oranye yang tertangkap tangan melakukan pungli. Menurut dia, masyarakat harus membantu memberantas pungli yang dilakukan oleh oknum PPSU.

"Jadi harus dilakukan pemberitahuan luas ke masyarakat bahwa enggak dibenarkan juga memberikan uang kepada PPSU. Masyarakat harus tahu kalau enggak ada kewajiban kasih uang untuk PPSU," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (6/7/2017).

Taufik mengatakan pemberantasan pungli memang harus dilakukan di lini manapun, termasuk PPSU.

Tiga oknum dari Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administratif Jakarta Barat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (5/7/2017).

Baca: Djarot Akan Pecat PNS dan Dua Anggota Pasukan Oranye yang Lakukan Pungli

Tim Saber Pungli Jakarta Barat telah menerima aduan warga mengenai adanya pungli saat pengambilan sampah oleh para anggota pasukan oranye sejak beberapa pekan lalu.

Dua oknum anggota pasukan oranye yang diamankan merupakan koordinator di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Kembangan.

"Ketiga oknum tersebut diamankan di daerah Kembangan, Jakarta Barat pada Rabu pagi dengan barang bukti berupa uang sebesar Rp 800.000," ujar Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, Reda Mantovani, Rabu.

Baca: Lakukan Pungli, PNS dan Dua Anggota Pasukan Oranye Diamankan