JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, ada seorang seniman yang akan menyumbangkan batu yang berasal dari Tembok Berlin, Jerman, untuk RPTRA dan RTH Kalijodo. Batu penanda perdamaian itu rencananya akan diberikan 5 Oktober 2017.
"Dia mau sumbang taman untuk perdamaian dengan mengambil batu yang di Tembok Berlin," ujar Djarot dalam acara halalbilalal Paguyuban Werdatama Jaya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/7/2017).
Menurut Djarot, batu itu telah disimpan sekitar 20 tahun oleh seniman yang bersangkutan. Batu-batu itu akan disebarkan di taman yang rencananya disebut sebagai taman untuk perdamaian.
"Ada 3 atau 4 (batu) sudah disimpan sama dia 20 tahun dan akan disebarkan ke Kalijodo," kata dia.
Dengan adanya sumbangan tersebut, Djarot berharap nantinya taman itu dapat menjadi simbol perdamaian warga Jakarta.
"Sehingga Kalijodo betul-betul jadi tempat perdamaian untuk seluruh warga Jakarta," ucap Djarot.
Baca: "Pak Djarot, Air di Kalijodo Masih Asin"
Djarot mempersilakan para pensiunan PNS di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk datang ke Kalijodo. Sebab, Kalijodo tak hanya ramah bagi anak-anak, melainkan juga ramah warga lanjut usia (lansia).