Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendekam di Balik Jeruji Besi Tak Hentikan "Hoax" terhadap Ahok

Kompas.com - 10/08/2017, 07:09 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -Setelah divonis dua tahun penjara dan kini mendekam di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, ternyata isu miring tak berhenti menerpa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Banyak yang menduga, Ahok sebenarnya tak pernah menghabiskan waktu di dalam tahanan melainkan bersenang-senang di alam bebas.

Beberapa hari terakhir ini, beredar luas foto mantan Gubernur DKI ini sedang berenang di laut atau hadir di sebuah acara Partai Hanura.

Sejumlah foto ini langsung menjadi viral dan sebagian orang langsung meyakini kebenaran foto-foto itu.

Baca: "Heboh Foto Ahok Lagi Mandi di Laut, Itu Kerjaan Orang Sirik Dengki!"

Kondisi ini membuat tim kuasa hukum Ahok angkat bicara demi menepis isu miring yang menerpa klien mereka.

Salah satu pengacara Ahok, Teguh Samudra memastikan foto-foto yang beredar di dunia maya adalah foto lama.

"Makanya yang dihebohkan bahwa Pak Ahok lagi mandi di laut, lagi di urusan Hanura, itu karena orang sirik dan dengki saja," kata Teguh kepada Kompas.com, Rabu (9/8/2017).

Apakah foto-foto itu palsu? Ternyata tidak. Hanya saja foto-foto itu diambil jauh-jauh hari sebelum Ahok menjadi terpidana kasus penistaan agama.

Foto Ahok berenang misalnya. Itu adalah hasil jepretan jurnalis Kompas.com, Fabian Januarius Kuwado pada 2014 ketik Ahok mudik ke Belitung.

"Itu foto saya. Itu diambil waktu dia pulang kampung, kalau enggak salah dalam rangka Cap Gomeh," kata Fabian.

Foto tersebut pernah dipublikasikan Kompas.com bersama dengan tulisan berjudul Liburan, Ahok Asyik Berenang di Pantai Pribadi.

Dalam berita tersebut, pembaca bisa melihat bahwa foto menghebohkan itu dipasang untuk melengkapi kisah Ahok yang saat itu masih berstatus wakil gubernur DKI Jakarta.

Dalam artikel tersebut disebut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memanfaatkan liburan akhir pekan dengan mudik ke kampung halamannya di Belitung, Provinsi Bangka Belitung.

Sementara foto yang memperlihatkan Ahok hadir di acara Partai Hanura, diduga juga merupakan foto lama yang diambil dalam acara pengukuhan DPP Partai Hanura 2016-2020 di Sentul International Convention Center, Bogor, Rabu (22/2/2017). 

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com