Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Polisi Tunjukkan SIM-STNK, Pengendara Motor Satria Menangis

Kompas.com - 11/08/2017, 16:47 WIB
Sherly Puspita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kemacetan terjadi di sepanjang jalan Daan Mogot, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (11/8/2017) siang.

Sejumlah kendaraan roda dua terlihat melawan arus di jalan menuju Halte Transjakarta Dispenda Samsat Jakarta Barat.

"Razia, Pak... Razia," teriak seorang pengendara sepeda motor kepada pengendara lainnya sambil melawan arus.

Sejumlah pengendara sepeda motor pun berhenti sejenak dan kemudian berbalik arah melawan arus. Kepanikan pengendara sepeda motor itu membuat kesal pengendara lain yang merasa jalannya terhalang.

"Woy yang bener dong, bikin macet aja," teriak seorang pengendara mobil berwarna silver.

Sekitar 20 meter dari lokasi tersebut terpampang sebuah papan bertuliskan "Mohon Maaf Sedang Dilakukan Operasi Pengesahan STNK".

Sejumlah petugas kepolisian berjaga di depan Gedung Samsat Jakarta Barat, menghentikan pengendara dan meminta ditunjukkan surat kendaraannya.

Ada seorang pria pengendara sepeda motor Satria FU yang dihentikan polisi karena pajak di pelat nomor sudah habis masa berlakunya.

Saat petugas memintanya menunjukkaan surat kendaraannya, dia tidak dapat menunjukkan dan justru menangis.

"Dia disuruh nunjukkin SIM enggak ada, STNK enggak ada, pelatnya sudah mati, parah dia. Berarti sudah lima tahun menunggak pajak," ujar Kanit Samsat Jakarta Barat, AKP Beddy Suwendy, saat ditemui di lokasi.

(baca: Razia Penunggak Pajak, Sejumlah Pengendara Nekat Lawan Arus di Jaktim)

Kemudian pria itu dan sepeda motornya diarahkan masuk ke halaman Gedung Samsat Jakarta Barat untuk mengurus surat dan pajak kendaraannya.

"Walaupun nangis kayak apa, tetap akan kami tindak," kata Beddy.

Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta bersama kepolisian, Jasa Raharja, Bank DKI mengadakan razia pajak dalam rangka bulan pengampunan denda pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB).

Razia tersebut berlangsung di sembilan lokasi di Jakarta dan dimulai pukul 13.00 WIB. Dalam razia tersebut BPRD akan membuka gerai untuk wajib pajak yang menunggak agar bisa langsung membayarkan pajak kendaraannya di tempat.

Kompas TV Melalui kerja sama yang berlaku selama 5 tahun ini, polisi akan segera menggalakkan upaya penertiban administrasi kendaraan bermotor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com