Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Peringatan HUT RI di Istana Merdeka

Kompas.com - 16/08/2017, 19:15 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepolisian menyiapkan rekayasa lalu lintas saat berlangsungnya upacara peringatan HUT ke-72 RI di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Kamis (17/8/2017).

Rencananya, arus lalu lintas di sekitar Istana Kepresidenan itu akan dialihkan saat proses pengibaran dan penurunan Bendera Pusaka. Pemberlakuan rekayasa lalu lintas akan menyesuaikan kondisi di lapangan.

"Pengalihan arus lalu lintas situasional. Tergantung kondisi di lapangan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Selasa (16/8/2017).

(baca: Peringatan HUT RI, Istana Berupaya Datangkan Seluruh Mantan Presiden)

Argo menjelaskan, sekitar 5.000 personel polisi akan mengamankan rangkaian kegiatan tersebut. Pengamanan juga dilakukan di tempat wisata, tempat perbelanjaan dan objek-objek vital di Jakarta.

(baca: Acara Kebudayaan Dalam Rangkaian Perayaan HUT RI di Jakarta)

Berikut pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Kepresidenan saat berlangsungnya upacara peringatan HUT ke-72 RI.

1. Bundaran Air Mancur belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Majapahit - Harmoni dan seterusnya.

2. Bundaran Air Mancur - Belok Kanan ke Jalan Medan Merdeka Selatan - Jalan Medan Merdeka Timur.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Harmoni atau Kota - Bundaran Air Mancur - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Majapahit - Harmoni dan seterusnya.

4. Lampu lalu lintas Budi Kemuliaan - Jembatan Serong belok kiri - Jalan Kebon Sirih - Jalan MH Thamrin dan seterusnya.

5. Pertigaan Pertamina Jalan Medan Merdeka Timur - Jalan Perwira - Jalan Lapangan Banteng - Pejambon - Jalan Medan Merdeka Timur - Tugu Tani - Jalan Ridwan Rais - Jalan Medan Merdeka Selatan - Bundaran Air Mancur dan seterusnya.

6. Lampu lalu lintas Harmoni - Jalan H Juanda - Pintu Air - Jalan Pos - Jalan Lapangan Banteng - Jalan Pejambon - Jalan Medan Merdeka Timur - Tugu Tani - Jalan Medan Merdeka Timur - Jalan Medan Merdeka Selatan dan seterusnya.

7. Arus dari arah Stasiun Kota yang mengarah ke Harmoni diarahkan ke kiri di traffic light Olimo - Mangga Besar - Gunung Sahari - ke Jalan Wiryo Pranoto - Pecenongan - Samanhudi - Gunung Sahari.

8. Arus dari arah Stasiun Kota yang mengarah ke Harmoni diarahkan ke Jalan Zainul Arifin.

Adapun jalan yang rencananya akan ditutup selama berlangsungnya upacara adalah Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Veteran Raya, Jalan Veteran I, II dan III, Jalan Majapahit dari arah Harmoni, Area Silang Monas, Jalan Museum, dan Jalan Budi Kemuliaan dari arah Jalan Abdul Muis.

Kompas TV Jelang HUT Ke-72 RI, Jokowi Kukuhkan Paskibraka 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com