Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rebut Senjata Polisi, Tersangka Curanmor Ditembak Mati

Kompas.com - 22/08/2017, 07:46 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Salah satu tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor yang telah ditangkap, AB, ditembak mati saat polisi sedang mengembangkan kasus serupa di Kelurahan Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/8/2017) lalu.

Saat itu, AB yang diminta menunjukkan tempat persembunyian temannya sesama pelaku curanmor berusaha kabur dan melawan dengan merebut senjata api milik polisi.

"AB tiba-tiba berontak, melepas borgolnya dan mau merebut senjata api petugas kami di lokasi. Sesuai prosedur, kami kasih tembakan peringatan tetapi yang bersangkutan tidak mengindahkan hal tersebut dan tetap membahayakan petugas," kata Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Ajun Komisaris Polisi Triyani Handayani, Selasa (22/8/2017).

Atas tindakan tersebut, polisi menembak AB hingga tewas di lokasi. Setelah kejadian itu, polisi membawa jenazah AB untuk diotopsi kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca: Otak Komplotan Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil Tewas Ditembak Polisi

Triyani menjelaskan, AB merupakan seorang residivis kasus curanmor dan kerap membawa senjata api setiap mencuri kendaraan bermotor.

Penangkapan kembali terhadap AB bermula dari pengembangan kasus curanmor yang melibatkan sejumlah pelaku, yakni HS, SB, serta AN pada Juli 2017 silam.

Mereka semua diamankan karena diduga hendak merampas kendaraan milik orang berinisial TB serta melukai korban. Saat itu, korban dianiaya terlebih dahulu sampai kepalanya mengalami cedera berat.

Semua pelaku telah diamankan polisi. Namun, masih ada satu pelaku yang buron berinisial MD dan sedang dalam pencarian pihak kepolisian.

Baca: Pencuri Motor Tewas Ditembak Polisi di Cimanggis

Kompas TV Polsek Tanjung Priok Ciduk Pelaku Curanmor Bersenjata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Mendengar Aduan Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Mendengar Aduan Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com