Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Cek Kesiapan Mal Pelayanan Publik di Rasuna Said

Kompas.com - 08/10/2017, 16:10 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi Mal Pelayanan Publik, Minggu (8/10/2017), untuk mengecek kesiapannya sebelum diresmikan dan beroperasi beberapa hari lagi. Djarot berkeliling hingga ke lantai tiga yang menjadi front office berbagai layanan.

Terlihat ketiga lantai sudah rampung pembangunannya. Kursi-kursi tunggu sudah ditata dengan baik, serta meja-meja pelayanan dan fasilitas lainnya di pusat pelayanan dan perizinan juga sudah tertata.

Menurut Djarot, persiapan terbilang cepat karena pada tiga pekan lalu belum nampak fasilitas apapun.

"Masih kosong tiga minggu itu ya, kemudian penataan macam-macam, interior, eksterior, kemudian desainnya dan sistemnya," kata Djarot, di Mal Pelayanan Publik, Minggu siang.

(baca: Wujudkan Kemudahan Usaha, DKI Akan Punya Mal Pelayanan Publik)

Selama tiga pekan itu, jajaran Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal DKI Jakarta bekerja menata pusat pelayanan tersebut. Mereka nantinya akan pindah dari Balai Kota DKI Jakarta dan berkantor di gedung yang terletak di Jalan HR Rasuna Said tersebut.

Djarot menilai yang kurang dari gedung itu hanyalah notaris dan ruang konsultasi.

"Saya hanya menyampaikan terima kasih apresiasi kepada seluruh teman-teman yang bekerja hampir 24 jam dalam waktu tiga minggu sudah bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. Dan ini semua karena semangatnya sama," ujar Djarot.

Rencananya, Mal Pelayanan Publik itu akan diresmikan Presiden Joko Widodo dan mulai beroperasi pada Selasa (10/10/2017).

"Mudah-mudahan dalam 2-3 hari lagi segera diresmikan sambil menunggu jadwal dari presiden," ujar Djarot.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com