JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno membacakan sambutan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional. Menurut Sandi, momen itu merupakan pidato terpanjang dalam hidupnya.
"(Pidatonya) 12 halaman. Pidato terpanjang dalam sejarah hidupku, haus," ujar Sandi seusai upacara di Lapangan IRTI, Monas, Jakarta Pusat, Jumat (10/11/2017).
Sambil bergurau, Sandi mengaku lelah membacakan sambutan tersebut karena terlalu panjang. Dia belum pernah menyampaikan sambutan sepanjang itu.
"Bapak capek, pidatonya panjang, panjang buanget," kata Sandi.
Baca juga : Baca Contekan Naskah Pidato Kepanjangan, Sandiaga Pilih Gaya Bebas
"Riwayat negeri kita Republik Indonesia menorehkan banyak sekali teladan tentang semangat untuk memberi dan semangat untuk berkorban menjaga persatuan Indonesia," kata Sandi membacakan sambutan Khofifah.
Baca juga : Dilaporkan ke Polisi karena Pidato Pribumi, Anies-Sandi Tolak Berkomentar
Upacara peringatan Hari Pahlawan merupakan kali pertama bagi Sandi memimpin upacara sejak menjabat sebagai wakil gubernur. Biasanya, upacara di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dipimpin oleh gubernur.
Namun, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak bisa memimpin upacara hari ini karena harus mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan, yang dipimpin Presiden Joko Widodo.
Baca juga : Ditanya soal Pidato Anies, Djarot Bilang Itu Bisa Memecah Belah