JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya mengatakan, mobil Toyota Fortuner hitam B 1732 ZLQ melaju kencang dari arah Jalan Permata Berlian menuju arah Permata Hijau, Jakarta Selatan, sebelum akhirnya menabrak sebuah tiang PLN, Kamis (16/11/2017) kemarin.
Belakangan diberitakan, salah satu penumpang mobil itu adalah Ketua DPR RI Setya Novanto yang sejak malam sebelumnya dicari Komisi Pemberantasan Korupsi.
Kecelakaan itu diperkirakan terjadi pukul 18.35 WIB. Saksi tersebut mengatakan, mobil Fortuner hitam itu melanju sangat kencang, kemudian tampak lepas kendali dan menyerempet sebuah pohon lalu naik ke trotoar dan menabrak sebuah tiang PLN di trotoar.
"Kejadian (pukul) 18.35. Gerimis. Jalanan kemarin agak sepi. Mobilnya melaju kencang, lalu oleng ke kanan dan menabrak," ujar saksi tersebut, Kamis malam.
Baca juga: Begini Urutan Kecelakaan Setya Novanto
Berdasarkan keterangan saksi tersebut, ada tiga orang pria di dalam mobil. Beberapa saat setelah tabrakan, seorang pria keluar dari mobil menuju pintu mobil bagian tengah.
Laki-laki tersebut kemudian membopong seorang pria lainnya yang mengenakan kemeja berwarna putih dan celana hitam yang diduga merupakan Setya Novanto ke sebuah mobil sedan berwarna hitam yang ada di depannya. Mobil sedan itu berjarak sekitar 10-15 meter dari mobil Fortuner.
Saksi itu berjarak sekitar 3 meter dari pria berkemeja putih tersebut. Orang yang sebelumnya membopong pria yang diduga Setya Novanto itu sempat meminta bantuan warga sekitar.
Namun, tak ada warga yang membantu untuk menolong. Warga hanya melihat pria itu membopong pria berkemeja putih itu.
Pria yang diduga Setya Novanto tersebut saat dibopong terlihat tak sadarkan diri. Tak terlihat ada darah mengalir dari tubuh atau kepala dari orang yang dibopong itu.
"Saya diminta tolong, warga yang lain juga. Tapi semuanya diam saja. Dia bopong Setya Novanto ke mobil sedan yang jaraknya 10 meter di depan. Saya enggak tahu itu mobil konvoi atau tidak. Saya yakin itu Setnov (Setya Novanto) karena jaraknya dekat banget," ujar saksi tersebut.
Mobil yang terlibat tabrakan itu mengalami ringsek ringan di bagian depan.
Saksi lain, sebut saja Anton, mengatakan, masih melihat mobil Fortuner di lokasi kejadian pada pukul 19.20 WIB. Saat itu dia tengah melintas di lokasi.
Baca juga: Penyidik KPK Temui Dokter yang Merawat Setya Novanto
Polisi yang pertama kali datang ke lokasi dari Unit Lalu Lintas Polsek Jagakarsa, AKP Sunarjo, mengatakan, saat dia tiba di lokasi, mobil Fortuner sudah dalam kondisi diderek. Sunarjo sedang dalam perjalanan pulang bertugas dari Polsek Jagakarsa menuju rumahnya di Ciledug.
"Saya memang tidak lihat langsung. Pas sudah diderek saja," ujar Sunarjo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.