JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolsek Palmerah Kompol Armunanto Hutahae mengatakan, untuk menyelidiki kasus terbakarnya bus antarkota antarprovinsi atau AKAP Bhineka yang berpelat nomor D 7945 AM, pihaknya telah mengamankan sopir dan kondektur bus.
"Kini dua orang telah diamankan, yakni sopir bus Dede (40) dan kondektur bus Nana (35)," ujar Armunanto, Jumat (24/11/2017).
Selain mengamankan keduanya, lanjutnya, petugas juga telah meminta keterangan sejumlah saksi, antara lain penumpang bus, warga sekitar lokasi, dan petugas lantas.
Kanit Lantaswil Palmerah AKP I Ketut Kawi mengatakan, terbakarnya bus AKAP di Jalan S Parman, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, tersebut diduga karena korsleting listrik.
Baca juga: Bus AKAP Terbakar di Jalan S Parman
"Mobilnya sudah kami angkut ke Pos Tomang. Diduga penyebabnya korsleting listrik, api berasal dari depan, di mana mesin bus tersimpan," kata Ketut.
Akibat kecelakaan tersebut, lalu lintas di sekitar lokasi tersendat. Meski demikian, pembersihan lokasi sudah dilakukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.