Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Tangki Buang Limbah Liar di Kali Angke, Pemiliknya Didenda Rp 50 Juta

Kompas.com - 29/11/2017, 15:34 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menangkap tangan truk tangki yang membuang limbah secara liar di Kali Angke, Jakarta Utara. Pemilik truk tersebut dikenakan denda sebesar Rp 50 juta.

"Dinas Lingkungan Hidup akan mulai intensif menangkap pelaku pencemaran limbah, bahkan setuan kerja terendah kami di setiap kecamatan, Satuan Pelaksana Lingkungan Hidup (Satpel LH) akan diperkuat dan dioptimalkan guna menegakkan tindak pidana lingkungan hidup," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji, Rabu (29/11/2017).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji di Lapangan IRTI, Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (19/9/2017).KOMPAS.com/NURSITA SARI Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji di Lapangan IRTI, Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (19/9/2017).
Kronologi penangkapan truk tangki berpelat nomor A 8832 UC dengan kapasitas 8.000 liter diketahui oleh petugas Badan Air Dinas Lingkungan Hidup. Kemudian, petugas melaporkan hal itu kepada Kepala Bidang Penegakan dan Penataan Hukum Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Mudarisin.

Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta langsung melakukan verifikasi lapangan dan mengambil sampel untuk pengujian air limbah di UPT Laboraturium Dinas Lingkungan Hidup.

Baca juga : Ganjar Usul Ada Operasi Tangkap Tangan Buang Sampah di Sungai

"Setelah dipastikan limbah, PPNS melakukan pencarian terhadap pemilik truk. Kami menelusuri pemilik hingga ke Cilegon dan mengejar pengemudi yang melarikan diri," ucap Mudarisin.

Dari barang bukti berupa SIM B1 atas nama SYN, penyidik mendapat hasil nihil. Sebab setelah ditelusuri sampai Subang, pemilik SIM B1 bukan pengemudi asli.

"Pemilik SIM mengaku kehilangan SIM beberapa tahun lalu. Apabila kemudian hari tersangka sopir truk ditemukan, maka proses penyidikan akan dilanjutkan," ucap Mudarisin.

Pemilik truk tangki, kata dia, sudah membayar sanksi berupa denda sebesar Rp 50 juta pada Senin (27/11/2017).

Kompas TV Upacara Digelar di Tempat Pembuangan Akhir Sampah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com