Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi: Warga Rusun yang Dipindah dari Kalijodo Banyak yang "Nganggur"

Kompas.com - 09/01/2018, 19:19 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, banyak warga eks Kalijodo, Jakarta Utara, yang menjadi pengangguran setelah direlokasi ke Rusunawa Rawa Bebek, Jakarta Timur.

Sandiaga ingin mereka dilatih sehingga memiliki keterampilan untuk bekerja. "Teman-teman di Rusun Rawa Bebek yang dipindahin dari Kalijodo itu banyak yang nganggur," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (9/1/2018).

Baca juga: Sandiaga: Kalau Program Cuap-cuap, Ya Pelatihan Memang seperti Itu

Sandiaga berencana bekerja sama dengan salah satu perusahaan produsen cat untuk melatih warga di rusun yang tidak memiliki pekerjaan.

Diharapkan, warga yang dilatih itu bisa dipekerjakan saat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta melakukan perawatan rusun.

"Bekerja sama untuk melatih mereka ngecat sehingga nanti untuk pemeliharaan di rusun-rusun itu bisa menggerakkan teman-teman ini," kata dia.

Sandiaga menyampaikan, perusahaan produsen cat itu sebelumnya pernah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada masa pemerintahan sebelumnya.

Perusahaan tersebut memberikan pelatihan kepada para pekerja harian lepas (PHL) yang bekerja di Pemprov DKI.

"Selama 2-3 tahun terakhir, PT Propan sudah memberikan pelatihan kepada PHL untuk memberikan sertifikat mereka menjadi teknisi atau ahli mengecat," ucap Sandiaga.

Baca juga: Sandiaga Tak Mau Rencana Motor Lintasi Thamrin-Merdeka Barat Timbulkan Kesemrawutan Baru

Adapun Pemprov DKI menggusur Kalijodo yang dikenal sebagai kawasan prostitusi pada era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2016.

Tempat itu kemudian diubah menjadi ruang terbuka hijau (RTH) dan ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com