JAKARTA, KOMPAS.com — Minggu (18/2/2018) siang itu, orang-orang di Balai Kota DKI Jakarta terlihat sibuk.
Teras pendopo dipasang sound system dengan pengeras suara. Di bagian dalam pendopo, tepatnya di ruang tamu, puluhan kursi empuk berwarna biru ditata melingkar. Sebuah podium diletakkan di sana.
Tiga mobil toilet diletakkan di sisi utara pendopo Balai Kota DKI Jakarta. Kesibukan di Balai Kota DKI siang itu untuk menyambut para pemain Persija Jakarta dan suporternya.
Baca juga: Juara Piala Presiden 2018, Persija Disambut Anies di Balai Kota
Penyambutan ini dilakukan setelah akhirnya Persija Jakarta menjuarai Piala Presiden 2018. Perija menang setelah tiga kali menjebol gawang Bali United pada pertandingan Sabtu (17/2/2018).
Memasuki balairung pendopo Balai Kota, sejumlah meja dengan taplak batik tertata begitu rapi. Di atas meja disusun berbagai makanan untuk menjamu tim kebanggaan Jakarta tersebut.
Sekitar pukul 15.10 para suporter yang semula berkumpul di Stadion Utama Gelora Bung Karno berangkat menuju Balai Kota. Mereka mengiringi bus berisi para pemain Persija menuju Balai Kota.
Pukul 15.30 Jakmania mulai berdatangan. Mereka rata-rata mengenakan jersey Persija dan berbagai atribut lain sambil meneriakkan yel-yel kemenangan.
Baca juga: Media Kroasia Soroti Kesuksesan Simic Bawa Persija Juara Piala Presiden
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta sejumlah jajarannya menunggu di teras pendopo sembari menebar senyum kepada para suporter bola ini. Anies juga mengenakan jersey Persija.
"Pak, kami menang, Pak, kami menang!" teriak para suporter.
Sore itu, Balai Kota sontak menjadi lautan manusia. Jalan di depan Balai Kota ditutup untuk sementara.
Anies berjalan turun mendekati para suporter. Tubuh Anies diangkat tinggi-tinggi sebagai ungkapan kebahagiaan atas kemenangan "Macan Kemayoran" itu.
"Stadion, stadion, stadion!" teriak para suporter tiba-tiba menagih janji Anies-Sandi.
Baca juga: Air Mata Ketua "The Jakmania" Saat Pawai Trofi Piala Presiden
Tak lama kemudian, para pemain tiba di Balai Kota. Ada Andritany Ardhiyasa, Ismed Sofyan, Jaimerson Da Silva, Rezaldi Hehanusa, Maman Abdul Rahman, Rizki Ramdani Lestaluhu, Rohit Chan, Sandi Sutte, Marko Simic, Novri Setiawan, dan Riko Simanjuntak duduk berjajar di kursi-kursi yang telah disediakan.
"Alhamdulillah kami benar-benar bersyukur, nikmat apa lagi yang akan kau dustakan? Hampir 24 jam ini warga Jakarta merasakan kebahagiaan. Jantung ini terasa berdegub begitu cepat," sebut Anies menyanjung prestasi para pemain.
Terkait teriakan suporter yang meminta stadion untuk Persija, Anies menanggapi dalam sambutannya.
"Segera, ya, segera dibangun," sebut Anies.
"Saya perinsipnya lebih baik mendadak jadi daripada mendadak batal. Kami tidak ingin kirim angin surga," ujar Anies lagi.
Baca juga: Soal Pembangunan Stadion untuk Persija, Anies Tak Mau Umbar Janji
Ia berharap janji yang telah ia sampaikan sejak masa kampanye tersebut dibuktikan dengan hasil nyata. Ia dan wakilnya, Sandiaga Uno, memastikan akan serius dalam merealisasikan janji ini.
Terlepas dari permintaan soal stadion, kebahagian terus terpancar dari wajah para suporter dan pemain. Hujan sore itu tak menyurutkan semangat "The Jakmania".