Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/02/2018, 20:10 WIB
David Oliver Purba,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan rumah tapak DP 0 rupiah di Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara akan segera dimulai.

Menurut rencana pada Rabu (28/2/2018), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan rumah yang menjadi janji kampanye Anies dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno saat Pilkada DKI Jakarta 2017.

Sabtu (24/2/2018), Kompas.com mencoba melihat lokasi rumah tapak DP 0 rupiah yang rencananya dibangun 100 unit di lahan seluas 1,3 hektar milik PT Nusa Kirana yang juga merupakan kontraktor proyek pembangunan.

Lokasi lahan terletak tepat di belakang SMAN 115 Jalan Malak IV. Tampak sebagian lahan seluas 1,3 hektar itu merupakan areal persawahan.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah di Rorotan akan dilakukan pada 28 FebruariDOK.PRIBADI/HUMAS PEMKOT JAKARTA UTARA Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah di Rorotan akan dilakukan pada 28 Februari
Masih tampak tanaman padi yang masih sangat hijau di area tersebut. Menurut salah satu petugas keamanan di lokasi, lahan itu sebelumnya dipinjamkan kepada warga untuk dijadikan area sawah karena belum digunakan.

Tampak sebagian lahan sawah telah diuruk. Lokasi lahan tersebut berada di sekitar permukiman rumah warga dan tidak jauh dari jalan raya.

Di lokasi juga telah dibangun sebuah rumah percontohan yang merupakan gambaran desain 100 unit rumah tapak 0 rupiah dengan ukuran 5x9 meter persegi. Tampak luar, rumah tersebut terlihat minimalis.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).
Atap yang terbuat dari genteng, serta rumah yang dicat berwarna krem. Seperti rumah lainnya, bagian depan rumah memilik pintu serta dua jendela.

Di dalam rumah, terdapat sebuah ruang tamu berukuran sekitar 4x4 meter persegi, dua kamar tidur berukuran sekitar 2,5x2,5 meter persegi, sebuah kamar mandi berukuran sekitar 1,5x1,5 meter.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).
Di rumah percontohan itu tidak memiliki dapur. Namun, tepat di belakang rumah ada sebuah lahan kosong yang berukuran 1x5 meter yang bisa dibangun sebuah dapur.

Lantai rumah terbuat dari keramik berwarna putih, dengan dinding berbahan gipsen, serta pintu yang terbuat dari triplek.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA Groundbreaking atau peletakan batu pertama rumah tapak DP 0 rupiah akan dilakukan pada 28 Februari 2018 oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (24/2/2018).
Lurah Rorotan Yuyun mengatakan. rencana pembangunan akan dimulai pada April atau Mei menunggu proses urukan selesai. Ditargetkan 100 unit rumah selesai pada Februari 2019.

Terkait skema pembelian dan harga rumah, Yuyun mengaku belum mengetahuinya. Namun, dengan luas rumah tersebut diperkirakan rumah tapak 0 rupiah akan diperuntukan bagi masyarakat menengah ke bawah.

"Untuk kriteria (yang boleh membeli) masih dimusyawarahkan. Tapi intinya untuk warga menengah ke bawah, yang mampu dan produktif. Deadline serah terima kunci sekitar Februari 2019," ujar Yuyun kepada Kompas.com, Jumat (23/2/2018).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Megapolitan
Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Megapolitan
Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Megapolitan
Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com