Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Orang Terluka Dalam Keributan di Kemang

Kompas.com - 05/03/2018, 14:44 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial pada Senin (5/3/2018) pagi diramaikan dengan sebuah video berisi sejumlah pengendara sepeda motor yang bergerombol lalu merusak kendaraan dan warung di Kemang, Jakarta Selatan.

Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan Iptu Fajrul Choir mengatakan peristiwa itu terjadi Senin dinihari sekitar pukul 01.30 WIB.

Ia menjelaskan, gerombolan pengendara sepada motor itu sempat berpapasan dengan anggota piket dari Polsek Mampang Prapatan yang saat itu tengah melakukan patroli cipta kondisi di sepanjang Jalan Raya Kemang.

"Anggota piket kami berpapasan dengan gerombolan pengendara roda dua sebanyak 50 orang dari selatan ke utara. Mereka berteriak-teriak sambil bergerak dan ketika mereka sampai lampu merah MCD mereka kembali ke arah selatan," kata Fajrul saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin siang.

Baca juga : Polisi Selidiki Keterkaitan 2 Kasus Keributan di Kemang

Fajrul menambahkan, sekitar pukul 01.45, warga melaporkan segerombol orang melakukan perusakan kendaraan bermotor dan pemukulan terhadap warga di sekitar Dronk Restaurant and Bar.

Setidaknya empat orang mengalami luka dalam kasus tersebut dan ada empat kendaraan roda empat turut dirusak.

"Ada empat orang korban luka, lukanya ada yang di bagian dagu, kepala, pipi, dan ada juga yang memar-memar. Untuk pelaku dan motif masih kami selidiki dan kami telah membentuk tim dengan Polres Jakarta Selatan," kata Fajrul.

Baca juga : Sejumlah Pengendara Motor Lukai Warga di Kemang, Senin Dini Hari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motif Galang Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk: Sakit Hati karena Urusan Asmara

Motif Galang Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk: Sakit Hati karena Urusan Asmara

Megapolitan
Para Pekerja Takut Paru-paru Mereka Terpapar Debu Pelabuhan Tanjung Priok

Para Pekerja Takut Paru-paru Mereka Terpapar Debu Pelabuhan Tanjung Priok

Megapolitan
Motif Pembunuhan Imam Mushala di Kebon Jeruk: Pelaku Sakit Hati dan Dendam Selama 2 Tahun

Motif Pembunuhan Imam Mushala di Kebon Jeruk: Pelaku Sakit Hati dan Dendam Selama 2 Tahun

Megapolitan
Debu Tebal di Terminal Kontainer Pelabuhan Tanjung Priok, Pekerja: Makan Aja Pakai Kuah Debu

Debu Tebal di Terminal Kontainer Pelabuhan Tanjung Priok, Pekerja: Makan Aja Pakai Kuah Debu

Megapolitan
Pria Paruh Baya Tewas Dianiaya Orang Tak Dikenal, Dibuang di Tamansari Bogor

Pria Paruh Baya Tewas Dianiaya Orang Tak Dikenal, Dibuang di Tamansari Bogor

Megapolitan
Pemuda Tusuk Imam Mushala di Kebon Jeruk, Polisi: Pembunuhan Berencana

Pemuda Tusuk Imam Mushala di Kebon Jeruk, Polisi: Pembunuhan Berencana

Megapolitan
DPW PKS Jakarta Usulkan Nama Anies Baswedan untuk Pilkada DKJ 2024

DPW PKS Jakarta Usulkan Nama Anies Baswedan untuk Pilkada DKJ 2024

Megapolitan
Jenazah Pria yang Dianiaya Orang Tak Dikenal di Bogor Diotopsi

Jenazah Pria yang Dianiaya Orang Tak Dikenal di Bogor Diotopsi

Megapolitan
Marak Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Minta Warga Tak Main Hakim Sendiri

Marak Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Minta Warga Tak Main Hakim Sendiri

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Ojek Pangkalan yang Diduga Keroyok Pria di Stasiun Manggarai

Polisi Kantongi Identitas Ojek Pangkalan yang Diduga Keroyok Pria di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Dikeroyok Ojek Pangkalan saat Jemput Pacar di Stasiun Manggarai

Seorang Pria Diduga Dikeroyok Ojek Pangkalan saat Jemput Pacar di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Ahmed Zaki Klaim Telah Dapat Dukungan Masyarakat Buat Maju di Pilkada DKI 2024

Ahmed Zaki Klaim Telah Dapat Dukungan Masyarakat Buat Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Sespri Iriana Maju Pilkada Bogor, Pengamat : Bakal Kerja Ekstra jika Tak Punya Modal Politik

Sespri Iriana Maju Pilkada Bogor, Pengamat : Bakal Kerja Ekstra jika Tak Punya Modal Politik

Megapolitan
Ibu di Jaktim Paksa Anak Aborsi, Polisi: Penjual Obatnya Masih Dikejar

Ibu di Jaktim Paksa Anak Aborsi, Polisi: Penjual Obatnya Masih Dikejar

Megapolitan
Pria Baruh Baya Tewas Dianiaya Orang Tak Dikenal di Bogor

Pria Baruh Baya Tewas Dianiaya Orang Tak Dikenal di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com