JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan tidak melulu menjalankan tugas memadamkan kebakaran.
Melepas cincin di jari seseorang juga dijalankan petugas pemadam kebakaran.
Pengalaman tersebut dialami Kepala Regu Penyelamatan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Zaenal Arifin.
Baca juga: Pemadam Kebakaran Tak Melulu Padamkan Api...
Ia pernah diminta membantu melepaskan cincin dari seorang perempuan di kawasan Angke, Jakarta Barat.
Ia menilai tugas tersebut adalah kisah teruniknya selama 15 tahun menjadi petugas pemadam kebakaran.
"Penyelamatan cincin kawin yang sudah enggak bisa dibuka lagi itu pengalaman yang enggak bisa saya lupakan," kata Zaenal kepada Kompas.com di kantornya, Jalan Tanjung Duren Raya, Jakarta Barat, Kamis (22/3/2018).
Baca juga: Digigit Ular Kobra, Petugas Pemadam Kebakaran di Malaysia Tewas
Zaenal mengatakan, saat itu, jari perempuan yang ditolongnya sudah bengkak dan membiru. Ia sudah mengoleskan sabun dan minyak, tetapi cincin tetap tidak keluar dari jari perempuan itu.
"Dia panik kayak mau menangis. Soalnya itu cincin kawin dia," ujarnya.
Cara manual tidak mempan, Zaenal meminta izin keluarga perempuan itu untuk melepas cincin menggunakan alat mini bor.
Kemudian, ia menipiskan lapisan cincin agar mudah dibuka.
Baca juga: Pemadam Kebakaran yang Bekerja Tanpa Pamrih...
Ia mengatakan, alat mini bor tersebut dimiliki timnya lantaran sudah beberapa kali mendapat panggilan pertolongan pelepasan cincin.
Sebelumnya, cara manual dengan sabun, minyak, dan benang adalah andalannya.
Baca juga: Siswa TK Belajar dari Pemadam
Seorang staf ahli Pengendali Kebakaran dan Penyelamatan, Wirawan Aries mengatakan, tim penyelamatan dimodali alat mini bor khusus untuk kasus pelepasan cincin.
"Itu mini bor aslinya alat untuk bikin ukiran di cincin, tetapi itu bisa menipiskan bahan cincin yang bisa memudahkan kami melepas cincin," ujar Aries.
"Kami lakukan hati-hati. Kalau bisa orangnya (yang pakai cincin) tenang, jangan panik. Biar kulit (jarinya) enggak kena. Biasanya yang begini dialami sama ibu-ibu hamil," tambahnya.
Di samping itu, petugas pemadam kebakaran juga turun tangan memberikan pertolongan lain, seperti usaha menggagalkan bunuh diri, penyelamatan hewan peliharaan, dan lain-lain.