Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Kita Bangun LRT Sekian Triliun, Masa untuk Kepulauan Seribu Enggak Bisa?

Kompas.com - 26/04/2018, 21:14 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta jajarannya memprioritaskan Kepulauan Seribu dalam pembangunan lima tahun ke depan.

Dalam rapimtas membahas transportasi perairan pada 16 April 2018 yang diunggah di akun Youtube Pemprov DKI, Anies menyinggung pembangunan yang belum sampai ke Kepulauan Seribu.

"Kita bangun LRT saja PMD-nya (penyertaan modal) sekian triliun, masa untuk Kepulauan Seribu kita enggak bisa siapkan? Kan enggak fair itu jadinya," kata Anies kepada anak buahnya dalam rapat itu.

Baca juga: Polisi Periksa Kapal Dishub yang Meledak di Kepulauan Seribu

Anies mengatakan, konektivitas jadi salah satu masalah besar di Kepulauan Seribu.

Ia ingin transportasi perairan disiapkan khusus untuk barang, warga, dan wisatawan.

"Warga itu dapat pelayanan seperti kalau mereka tinggal di daratan. Nah, di situ charge-nya harus affordable. Kalau enggak, ya enggak ada gunanya ini," ujarnya.

Baca juga: 4 Korban Kapal Dishub yang Meledak di Kepulauan Seribu Pulang dari RS

Anies meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait menyiapkan subsidi untuk transportasi warga dalam perencanaan.

Sementara wisatawan akan dipungut biaya sesuai kebutuhan.

Ia mengatakan, transportasi wisata ini bakal diintegrasikan dengan pusat wisata di Kepulauan Seribu.

Baca juga: Dishub DKI Akan Evaluasi Semua Kapal ke Kepulauan Seribu

Anies memerintahkan Dinas Perhubungan DKI, Asisten Perekonomian, dan satuan kerja terkait lainnya segera menyiapkan roadmap pembangunan transportasi Kepulauan Seribu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com