Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan Hastag #2019BuruhBersatu, Buruh Bekasi Demo di Depan Gedung DPR

Kompas.com - 01/05/2018, 09:42 WIB
Sherly Puspita,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Buruh dari Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia mulai berdatangan ke depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)/Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Selasa (1/5/2018).

Puluhan demonstran menggunakan kaus seragam bertemakan May Day atau Hari Buruh internasional yang jatuh pada hari ini.

Sebuah mobil bak terbuka dimodifikasi sedemikian rupa sebagai tempat orator meneriakkan orasi. Sebuah banner besar dipasang di pagar Gedung DPR RI.

Dalam banner tersebut, para buruh menyuarakan aspirasi yang isinya menolak adanya buruh kasar asing (TKA), menuntut revisi UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dan menuntut revisi PP Nomor 78 Tahun 2003 tentang Pengupahan.

Baca juga : Buruh Tuntut Pencabutan PP Tentang Pengupahan

Di bagian bawah banner tertulis hastag #2019BuruhBersatu, Presiden Baru Pro Buruh.

"Kami datang dari Bekasi. Kami berkumpul sekitar pukul 07.00 WIB dengan arak-arakan sepada motor," ujar koordinator aksi, Samsul Huda, saat ditemui di depan Gedung DPR RI, Selasa.

Samsul mengatakan, aksi ini juga akan diikuti ribuan peserta dari Jakarta, Bogor, dan Tangerang.

"Nanti akan ada ribuan peserta yang ikut aksi. Ada anggota kami juga dari Karawang, tapinmereka gelar aksi di Gedung Sate, Bandung," ujar dia.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, sesuai rencana, kegiatan penyampaian pendapat para buruh akan digelar mulai pukul 10.00 hingga 18.00 WIB.

Baca juga : Aksi May Day Buruh Batam Dipusatkan di Kantor Pemkot

Selain di Gedung DPR, penyampaian pendapat akan digelar di depan Istana Negara, Istora Senayan, di Balai Kota DKI, dan di depan Gedung Kementan.

Argo menyampaikan, berdasarkan dari data yang ia terima dari intelijen, 25.000 hingga 30.000 buruh akan datang ke Jakarta.

"Untuk mengamankan kegiatan ini kami terjunkan sebanyak 20.000 personel Polri," ujar Argo, Senin (30/4/2018).

Tak hanya menyiapkan personel keamanan, dalam kegiatan ini polisi menyiapkan sejumlah kantong parkir, di antaranya di Lapangan Gelora Bung Karno, Lapangan Banteng, Masjid Istiqlal, Lapangan IRTI, dan Lapangan Parkir Pekan Raya Jakarta (PRJ).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com