Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anaknya Meninggal di Monas, Komariah Pingsan Usai Lapor Polisi

Kompas.com - 02/05/2018, 17:39 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komariah (49), ibu dari MR (11), tiba-tiba tak sadarkan diri usai memberikan laporan di Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Rabu (2/5/2018).

MR dalah anak yang meninggal dunia diduga karena terhimpit saat pembagian sembako yang diadakan Forum Untukmu Indonesia di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Sabtu pekan lalu.

 

Komariah didampingi kuasa hukumnya M Fayyad melaporkan ketua pantia Forum Untukmu Indonesia Dave Santosa atas dugaan kelalaian yang mengakibatkan meninggalnya MR.

Adapun Komariah mendatangi Bareskrim Polri sekitar pukul 13.00. Komariah baru keluar dari ruangan SPKT sekitar pukul 14.30 Wib.

Baca juga : Usut Kematian 2 Anak di Monas, Kapolda Metro Jaya Bentuk Tim Gabungan

 

Saat hendak diwawancara wartawan, Komariah terihat lemas dan tiba-tiba terjatuh. Tubuh Komariah dibopong oleh dua anaknya.

"Kondisi beliau memang enggak kuat, Rizky (MR) datang tiap malam ke pikirannya," ujar Fayyad.

Fayyad mengatakan, kematian MR sangat mengguncang jiwa Komariah. MR merupakan anak Komariah paling kecil yang tak pernah terpisah dari Komariah.

MR diketahui mengalami down syndrome sehingga membutuhkan perhatian lebih dari Komariah. Adapun suami Komariah juga telah meninggal dunia.

Baca juga : Polisi Sebut Anak yang Meninggal di Sekitar Monas Bukan Peserta Untukmu Indonesia

Saat sadar, terdengar Komariah memanggil-manggil nama MR. Komariah terlihat menangis. Namun, ditenangkan oleh anak laki-lakinya.

"Sudah, ya Bu, sudah," ujar anak Komariah.

Selain MR, bocah 13 tahun MJ yang juga merupakan warga Pademangan diduga meninggal saat mengantri sembako saat kegiatana Forum Untukmu Indonesia di Monas pada Sabtu pekan lalu.

Baca juga : Sandiaga Sebut Dua Anak Tewas akibat Bagi-bagi Sembako di Monas

Adapun Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, salah satu bocah lelaki bernama MJ (13) yang meninggal di sekitar Monas, Jakarta Pusat pada Sabtu (28/4/2018) bukanlah peserta acara bagi-bagi sembako yang digelar Forum Untukmu Indonesia.

Argo melanjutkan, MJ ditemukan pingsan di luar pagar Monas tepatnya di seberang Mabes Angkatan Darat, Jalan Merdeka Utara, Sabtu sekitar pukul 14.56.

"Ada ditemukan orang pingsan di pinggir jalan, tetapi bukan peserta acara. Pingsan terus meninggal," ujar Argo saat dihubungi, Senin (30/4/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com