Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halangi Jalur Sepeda, Tiang di Trotoar Jalan Asia Afrika Dipindahkan

Kompas.com - 31/07/2018, 21:02 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis H Sumadilaga mengatakan, tiang yang menghalangi jalur sepeda di trotoar Jalan Asia Afrika, Jakarta mulai dipindahkan.

Kementerian PUPR berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan stakeholders terkait untuk memindahkan tiang-tiang itu.

Menurut Danis, tiang-tiang itu dipindahkan ke pinggir trotoar yang dekat dengan pagar Kompleks Gelora Bung Karno (GBK).

"Sudah koordinasi. Sebagian (tiang) sudah dipindah dan besok dilanjutkan," ujar Danis melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa (31/7/2018) malam.

Baca juga: Jalur Sepeda di Trotoar Jalan Asia Afrika Kawasan GBK Terhalang Tiang

Tak hanya tiang penerangan jalan umum (PJU), Danis menyebut tiang lampu lalu lintas dan tiang rambu penunjuk jalan juga akan dipindahkan karena menghalangi jalur khusus pesepeda itu.

Dia berharap, pemindahan tiang-tiang yang menghalangi jalur sepeda bisa rampung sebelum perhelatan Asian Games berlangsung pada 18 Agustus mendatang.

"Bukan hanya tiang PJU, tapi ada juga rambu-rambu atau tiang lain yang mungkin menghalangi. (Target rampung) secepatnya," kata Danis.

Baca juga: Pasukan Pelangi Akan Bersihkan Kawasan GBK Sampai Asian Games Tiba

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ada sejumlah tiang yang menghalangi jalur sepeda di trotoar Jalan Asia Afrika, mulai dari tiang lampu PJU, tiang lampu lalu lintas, hingga tiang rambu penunjuk jalan.

Bahkan, ada sebuah pohon besar yang memakan badan jalur sepeda di dekat pintu masuk 12 GBK meskipun tidak di tengah-tengah jalur.

Adapun trotoar yang dilengkapi jalur sepeda berlokasi di Jalan Gerbang Pemuda, Jalan Asia Afrika, hingga Jalan Pintu Satu Senayan. Penataan trotoar itu dikerjakan Kementerian PUPR dengan kontraktor PT Adhi Karya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com