Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikeluhkan Warga, Satpol PP Tertibkan PKL dan Bangli di Jalan Proklamasi Depok

Kompas.com - 12/09/2018, 20:46 WIB
Cynthia Lova,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Keluhan warga terhadap para pedagang kaki lima (PKL) dan bangunan liar yang makin banyak di bahu jalan di Jalan Proklamasi, Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukmajaya, direspons Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Depok.

Kepala Satpol PP Depok, Yayan Arianto mengatakan, dari keluhan itu pihaknya langsung melakukan penertiban terhadap 35 PKL dan bangunan liar di jalan tersebut.

“Yang kami tertibkan ada 22 PKL dan 13 bangunan liar yang berada di bahu jalan dan mengganggu pejalan kaki,” ucap Yayan, saat dihubungi, Rabu (12/9/2018).

Rata-rata pedagang tersebut berjualan makanan kecil dan buah-buahan.

Baca juga: Tenda PKL Jatibaru Ditempatkan di Trotoar

Menurut dia, bangunan yang dibongkar tersebut melanggar Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 16 Tahun 2012, tentang Pembinaan dan Pengawasan Ketertiban Umum.

"PKL dan bangunan liar yang kami tertibkan karena mereka berada di atas pedestrian jalan dan bahkan beberapa di antaranya menggunakan bahu jalan dan melanggar Perda Ketertiban Umum sehingga kami tertibkan," ucap Yayan.

Sebelum melakukan penertiban, pihaknya sempat melayangkan surat teguran pertama sampai ketiga, ditambah surat pemberitahuan pembongkaran ke para pedagang pemilik lapak PKL dan bangunan liar.

“Ya tetap saja mereka menghiraukannya dan tetap berjualan di atas fasiliatas sosial fasilitas umum (fasos fasum), ya terpaksa kami tertibkan ya," ucap Yayan.

Baca juga: PKL Jatibaru Tak Jadi Pindah walau Ada Proyek Skybridge

Pihaknya akan terus memantau bahu-bahu jalan di Jalan Proklamasi, sehingga tidak ada PKL yang membangun lapaknya.

“Ya setelah penertiban ini, kita tetap pantau Jalan Proklamasi ini ya, khususnya di bahu-bahu jalannya yang sudah meresahkan pejalan kaki,” ucap Yayan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com