Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokumen Kependudukan 5 in 1 Jadi Kado bagi Pengantin Baru

Kompas.com - 19/09/2018, 09:20 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Utara tengah menyiapkan kado bagi para pengantin baru berupa program pengurusan pembaruan dokumen kependudukan.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara Junaedi mengatakan, kado tersebut dinamakan Kadoku Indah 5 in 1 yang merupakan akronim dari Paket 5 Dokumen Kependudukan Terintegrasi dengan 1 Pernikahan.

"Ini merupakan inovasi dimana kami memberikan kado kepada pasangan baru nikah. Bukan dalam bentuk materi kayak mobil atau kulkas tapi kado untuk persyaratan administrasi. Jadi selain buku nikah, kami berikan KTP dan KK baru,” kata Junaedi di Cilincing, Selasa (18/9/2018).

Baca juga: Begini Teknis Pembuatan Dokumen 5 in 1 bagi Pengantin Baru

Menurut Junaedi, selama ini masih banyak pengantin baru yang tidak memprioritaskan mengurus pembaruan data di dokumen kependudukan mereka. Akibatnya, mereka mengalami kesulitan ketika mengurus dokumen lain seperti akta kelahiran anak ataupun cicilan rumah.

"Ini inovasi bagaimana pasangan nikah kadang-kadang bingung. Setelah nikah Kartu Keluarga harus pecah, kami diberikan di sini, itu yang mempermudah," kata Junaedi.

Kepala Seksi Pendaftaran Penduduk Sudin Dukcapil Jakarta Utara Sri Supriantoro mengatakan, calon pengantin yang tertarik mengikuti program itu dapat mendatangi Kantor Lurah dan memenuhi syarat-syarat N1, N2, dan N4.

Setelahnya, laporan tersebut akan dikirim ke Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu sebelum diinformasikan kepada Sudin Dukcapil. Sudin Dukcapil, kata Supriantoro, akan memperbarui data-data kependudukan kedua pengantin seperti alamat dan status perkawinan.

Setelah itu, Sudin Dukcapil akan berkoordinasi dengan Kantor Urusan Agama untuk menetahui tanggal pernikahan. Tujuannya, agar kelima dokumen sudah siap ketika para calon pengantin sah menjadi suami dan istri.

"Dengan demikian kami mempercepat updating data dan mempermudah pengantin baru untuk lakukan perubahan yang dirasanya mengurus kependudukan ribet. Nah dengan cara ini insya Allah bisa terbantu," kata Supriantoro.

Baca juga: Pengantin Baru Dapat Kado Dokumen Kependudukan 5 in 1

Ia menjanjikan dokumen-dokumen itu dapat diterima paling lambat dua hari setelah akad nikah berlangsung. Kelima dokumen itu adalah dua KTP milik pengantin, dua KK lama yang diperbarui, serta KK baru atas nama kedua pengantin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com