Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesan Tetangga tentang Haringga, Suporter yang Tewas di Bandung

Kompas.com - 24/09/2018, 13:29 WIB
Rima Wahyuningrum,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hanya keluarga yang kehilangan atas tewasnya Haringga Sirla (23), suporter Jakmania yang tewas dikeroyok sebelum pertandingan Persija Vs Persib di Bandung, Minggu (23/9/2018).

Warga di sekitar tempat kediaman Haringga pun kehilangan sosok yang menurut mereka  ramah dan baik pada tetangga sekitar. 

Haringga tinggal di Jalan Bangun Nusa RT 13 RW 03, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat. 

Nimin, Ketua RT 13, mengingat Haringga sebagai sosok yang hobi bermain futsal dan aktif dalam kegiatan warga.

Baca juga: Berkaca dari Kematian Haringga, Rivalitas dan Fanatisme yang Menjerumuskan...

"Anaknya pendiam dia, enggak neko-neko. Aktif juga ikut kegiatan warga. Kan di kampung kita enggak ada lapangan, dia mainnya futsal," kata Nimin kepada wartawan, Senin (24/9/2018).

Bukan hanya ketua RT, Ketua RW 03 Rustam Effendi pun mengenal Haringga. Dia juga mengenal pemuda itu sebagai sosok yang asyik, mudah jika diajak kerja bakti, dan dikenal sebagai penggemar sepak bola.

"Anaknya sopan, kami ajak kerja bakti mau. Cuma karena anak ini, ibarat udah mendarah daging di bola, ke mana pun Persija pergi dia pasti ikut," kata Rustam.

Baca juga: Jakmania Ikut Antarkan Jenazah Haringga ke Indramayu

 

Hal itu juga diamini oleh Salim, tetangga sebelah rumah Haringga. Dia menyebut, Haringga sebagai pemuda yang mudah berbaur dengan warga setempat.

"Baik-baik aja anaknya. Dari sekian anak (Jakmania) yang fanatik di sini, dia emang yang paling fanatik," kata Salim.

Dalam kesehariannya, korban tinggal bersama ibu dan ayahnya. Ayahnya seorang pekerja serabutan dan ibunya seorang ibu rumah tangga.

Ia adalah anak kedua dari dua bersaudara. Kakak perempuannya telah menikah dan menetap bersama suaminya di Tangerang.

"Dia kerja di bengkel punya kakak iparnya," kata Salim.

Saat ini, Haringga telah dimakamkan di Desa Kebulen RT 03 RW 01, Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Baca juga: 5 Fakta di Balik Kasus Suporter Dikeroyok Jelang Laga Persib Vs Persija

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com