Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Pohon di Dukuh Atas Tumbang akibat Hujan dan Angin Kencang

Kompas.com - 22/11/2018, 18:00 WIB
Rima Wahyuningrum,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras dan angin kencang yang melanda Jakarta pada Kamis (22/11/2018) sore menyebabkan 5 pohon tumbang di Jalan Jenderal Sudirman, Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Adapun jenisnya yaitu satu palem, satu kamboja, dua albacia, dan satu flamboyan.

"Sekitar jam 3-an tadi. Anginnya memang kencang banget di sini, 5 pohon sampai tumbang," kata Kasie Ekonomi dan Lingkungan Hidup, Kelurahan Karet Tengsin, Heru Triprasetyo, kepada Kompas.com di lokasi, Kamis.

Baca juga: Hujan Es Terjadi di Kawasan Thamrin dan Tanah Abang

Heru menyebutkan, ini baru pertama kali pohon palem di kawasan tersebut tumbang. Bahkan, dampak dari kejadian tersebut sempat membuat kemacetan di sekitar jalan tempat jatuhnya pohon.

"Ada sekitar sejam macet. Pohon jatuh hampir makan separuh badan jalan," katanya.

Selain itu, ada dua sepeda motor yang tertimpa pohon tetapi tak ada kerusakan berat. Sepeda motor tersebut adalah milik pengendara yang sedang berteduh di pos polisi.

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah pohon yang tumbang sudah dalam penanganan Dinas Kehutanan DKI Jakarta. Para petugas sudah mengevakuasi pohon ke pinggir jalan.

Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Terios Saat Hujan, Bapak Selamat, Anaknya Tewas

Mereka melakukan pemotongan terhadap pohon-pohon yang tumbang dengan menggunakan gergaji. Pohon dipotong hingga berukuran kecil kemudian dikumpulkan ke dalam truk.

Tak hanya lima pohon besar yang tumbang di kawasan tersebut. Ada pula pohon-pohon berbatang tipis yang miring dan tumbang di kawasan perkantoran Dukuh Atas, tak jauh dari lokasi tumbangnya pohon.

Bahkan, pohon yang hanya diganjal oleh besi penopang pohon pun terlepas dari akarnya. Selain itu, daun-daun pohon juga berjatuhan dan tersangkut di kabel listrik jalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com