Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganggu Arus Lalin, Satpol PP Segera Tertibkan PKL di Pasar Baru Bekasi

Kompas.com - 18/12/2018, 19:38 WIB
Dean Pahrevi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi Cecep Suherlan mengatakan, pihaknya segera menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang kerap berjualan di Jalan M Yamin dan Jalan Ir Juanda, tepatnya di area Pasar Baru Bekasi.

Cecep menilai, para PKL yang berjualan di dua ruas jalan tersebut pada pagi hingga sore hari itu kerap mengganggu bahkan melumpuhkan arus lalu lintas.

"Tadi memang rencana kita mau lakukan (eksekusi) tapi kita diminta persuasif dulu," kata Cecep saat ditemui Kompas.com di Kantor Pemkot Bekasi, Selasa (18/12/2018).

Sebelumnya, Satpol PP sudah mengimbau kepada para PKL untuk segera pindah berjualan di blok II pasar Baru Bekasi. Tempat itu disediakan pengelola pasar dan pemkot Bekasi untuk para PKL berjualan.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, DKI Gelar Razia PKL hingga PMKS

Imbauan itu terlihat pada spanduk besar yang dipasang Satpol PP di area Pasar Baru Bekasi yang berisi imbauan untuk PKL yang berada di Jalan Mohammad Yamin dan Jalan Ir Juanda mulai 15 Desember 2018 direlokasi ke Blok II, Pasar Baru.

Namun, pantauan Kompas.com, para PKL masih tetap berjualan di dua ruas jalan tersebut. Padahal tenggat waktu untuk pindah ke blok II pasar Baru Bekasi sudah lewat.

Menanggapi hal itu, Cecep menjelaskan pihaknya masih menertibkan PKL dengan cara persuasif. Eksekusi penertiban PKL yang masih bandel berjualan di dua ruas jalan itu menunggu hasil dari penertiban persuasif dalam beberapa hari ke depan.

"Kita sifatnya ikut permintaan dari Indag atau pengelola pasar aja, kalau Pol PP sehari juga bisa lakukan eksekusi, kita angkut kalau PKL yang masih membandel," pungkas Cecep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com