Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti LRT Jakarta Beroperasi Bulan Depan...

Kompas.com - 11/01/2019, 07:47 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Moda transportasi Light Rail Transit (LRT) Jakarta yang membentang dari Kelapa Gading hingga Velodrome akan segera beroperasi.

Direktur Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin menyatakan, pembangunan LRT Jakarta sudah mencapai 97 persen dan akan dioperasikan pada akhir Februari 2019.

"Sampai saat ini kita terus melakukan akselerasi percepatan dengan target Februari nanti kita bisa melakukan uji coba operasi dan operasi," kata Iwan di Depo LRT Kelapa Gading, Kamis (10/1/2019).

Beberapa aspek yang masih harus dikebut salah satunya adalah pembangunan stasiun. Iwan menyebut, masih ada satu dari lima stasiun yang masih dalam proses pemasangan lift.

Pembangunan stasiun di area Depo LRT Pegangsaan Dua juga masih dikebut. Iwan mengklaim, stasiun-stasiun lainnya sudah siap meski perlu perbaikan minor.

Baca juga: LRT Jakarta dan Busway Akan Terintegrasi di Perintis Kemerdekaan

"Misalnya keramik pecah itu diperbaiki semua, tiap dua kali seminggu kita keliling ngecek defect yang mungkin rusak sedikit akibat kerusakan. Nanti setelah itu general cleaning," ujar Iwan.

Uji coba LRT Jakarta akan dilakukan selama 1 bulanKOMPAS.com/ RYANA ARYADITA UMASUGI Uji coba LRT Jakarta akan dilakukan selama 1 bulan

Selain itu, jembatan atau skybridge yang menghubungkan Stasiun Velodrome dengan Halte Transjakarta Pemuda juga tengah dibangun.

Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono menyatakan, pengguna LRT nantinya tidak perlu keluar stasiun untuk melanjutkan perjalanan dengan bus transjakarta, begitu pula sebaliknya.

"Desain kita sinkronkan dengan desain stasiun LRT dan tidak terlalu jauh dengan halte busway karena Pak Gub (Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan) sangat detail, sangat serius dengan estetika, jadi kita pastikan desain bagus," kata Allan.

Selain pembangunan skybridge, Halte Bus Transjakarta akan diperpanjang supaya bisa menampung penumpang dari LRT Jakarta.

Integrasi antara LRT dan bus transjakarta ditargetkan dapat menghubungkan kawasan Kelapa Gading dan Sudirman dalam waktu tempuh di bawah satu jam.

Baca juga: 20 Pegawai LRT Belajar Pelayanan Konsumen di Transjakarta

Tarif belum final

Kendati demikian, besaran tarif LRT Jakarta masih belum diputuskan. Allan menyebut, tarif LRT akan diumumkan dalam waktu dekat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Soal apakah mulai bayar, tarifnya berapa, kami masih menunggu Pemprov DKI. Infonya akan segera diumumkan ya, berbarengan dengan MRT, ya kita tunggu," kata Allan.

Di samping itu, bentuk integrasi tiket antara LRT Jakarta dengan moda transportasi lainnya yaitu bus transjakarta dan Moda Raya Terpadu (MRT) juga belum ditentukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com