Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Piknik, Taman Baru di Jakarta Timur

Kompas.com - 14/01/2019, 14:15 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Piknik seluas 1 hektar di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur menjadi salah satu taman baru yang dibuka Pemprov DKI Jakarta untuk warga. Taman ini terletak berdekatan dengan permukiman warga dan sekitar 1 kilometer dari Jalan Raya Kalimalang.

Pada Senin (14/1/2019) siang, taman tersebut dijaga dua satpam. Suasana asri terasa saat memasuki area yang ditanami berbagai tanaman. Untuk menuju taman utama, terdapat tangga. Di bawah tangga ada kolam berwarna hijau.

Di area taman utama ada beberapa pohon tabebuya yang baru ditanam. Jika berbelok ke arah kiri dari arah masuk, terdapat sebuah kolam yang dipenuhi eceng gondok.

Tidak sulit untuk mencari tempat duduk bagi para pengunjung karena di taman disediakan tempat duduk yang dibuat dari beton.

Umumnya pengunjung yang mendatangi taman itu membawa keluarga. Namun area bermain anak memiliki permainan yang masih sedikit. 

Lansekap Taman Piknik yang beralamat di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur.KOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Lansekap Taman Piknik yang beralamat di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur.

Di ujung taman yang berbatasan langsung dengan Jalan Raya Kalimalang masih tercium bau kurang sedap. Bau itu bersumber dari kali di sekitar sekitar Taman Piknik.

Baca juga: Mengunjungi Taman Piknik, Oase di Tengah Hiruk Pikuk Kalimalang

Seorang pengunjung, Nurhayati mengatakan, Taman Piknik cukup nyaman dikunjungi.

"Nyaman, tamannya indah. Tahu dari orang, dari mulut ke mulut terus penasaran jadinya ke sini," ujarnya, Senin.

Meski demikian, ia merasa fasilitas bagi anak masih perlu ditambah. Nurhayati sendiri datang dari Pondok Kelapa. Ia membawa anaknya untuk mengunjungi taman itu.

"Cuma mainannya kurang. Saya ajak anak ke sini abis pulang sekolah," kata dia.

Taman ini dibuka mulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com