JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 22 kios di lokasi sementara yang sedang dibangun di Pasar Tanah Merah, Penjaringan, Jakarta Utara, rusak diterpa angin kencang, Selasa (15/1/2019) pagi tadi.
Lurah Penjaringan Depika Romadi mengatakan, angin kencang merusak kios yang masih dalam proses pembangunan, bukan bangunan yang sudah jadi dan ditempati pedagang.
"Bukan bangunan yang rubuh, rangka kios yang lagi dibuat, baru rangkanya dia rubuh, ketiup angin tadi," kata Depika saat dikonfirmasi.
Baca juga: BMKG: Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi Terjadi di Tiga Wilayah Jakarta
Salah seorang pekerja bangunan bernama Eko mengemukakan, angin kencang itu menerjang lokasi pembangunan pada pukul 10.30 WIB. Angin merusak bagian atap kios yang terbuat dari asbes serta potongan-potongan baja ringan yang sedang dipasang pekerja.
"Angin tiba-tiba aja datang langsung kencang, sebentar sih, paling cuma 10 detik. Tadi kami sedang kerja, pasang dinding," ujar Eko.
Pada Selasa sore, asbes dan potongan baja yang rusak tampak tengah dikumpulkan para pekerja. Beberapa kerangka atap kios tampak bengkok, susunan asbes yang dijadikan atap juga tidak begitu rapi.
Depika menyatakan, pembangunan kios akan tetap berlanjut. Rencananya lokasi sementara itu dapat menampung 400 pedagang dan 100 kios di antaranya sudah ditempati oleh pedagang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.