MRT Jakarta Akan Dilengkapi Wi-Fi Gratis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kereta moda raya terpadu (MRT) Jakarta fase 1, Lebak Bulus-Bundaran HI, akan dilengkapi Wi-Fi gratis. 

Corporate Secretary PT MRT Jakarta Kamaludin mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan fasilitas tersebut. 

"Bahkan, nanti kami sediakan Wi-Fi juga. Jadi (penumpang) tidak kesulitan jaringan," kata Kamaludin, Jumat (22/2/2019).

Baca juga: Taufik Ingatkan Anies, Tarif MRT dan LRT Belum Dibahas dengan DPRD

MRT fase 1 direncanakan beroperasi akhir Maret 2019.

Dengan jarak 16 kilometer, kereta cepat ini akan melewati 7 stasiun layang dan 6 stasiun bawah tanah.

Stasiun layang meliputi Stasiun Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja.

Baca juga: Anies: Tarif MRT Sudah Final, Tinggal Pengumuman Saja...

Sementara itu, stasiun bawah tanah meliputi Stasiun Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, dan Bundaran HI.

Banyak masyarakat yang mempertanyakan apakah saat berada di stasiun bawah tanah atau saat kereta melintas di bawah lorong, telepon seluler mendapat jaringan sinyal.

Kamaludin memastikan bahwa nanti sinyal operator tetap stabil meski berada di bawah tanah.

Baca juga: Menhub Berharap Tarif MRT Tidak Lebih dari Rp 10.000

"Nanti kalau sudah beroperasi, sinyal operator akan ada di bawah tanah," ujar Kamaludin. 

Ditargetkan dalam sehari MRT bisa mengangkut 130.000 penumpang dengan jam operasional mulai pukul 05.00 sampai 24.00.

Satu rangkaian yang terdiri dari enam kereta bisa mengangkut 1.900 penumpang.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul MRT Jakarta Siapkan Wi-fi Gratis untuk Penumpang.