Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pemilu, 20.195 Warga Depok Belum Rekam E-KTP

Kompas.com - 27/03/2019, 20:53 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok mencatat ada ribuan warga belum merekam e-KTP.

Sekretaris Disdukcapil Kota Depok Hendry Mahawan mengimbau warga merekam e-KTP, sebab pemilu tinggal tiga pekan lagi.

"Menjelang pemilu ini tinggal 20.195 orang belum memiliki e-KTP, tetapi itu dari Data Konsolidasi Bersih (DKB) semester dua 2018," ujar Hendry saat dikonfirmasi, Rabu (27/3/2019).

Baca juga: 1.252 Keping Blangko e-KTP Disdukcapil Palopo Hilang Diduga Dicuri

Dari 1.312.216 penduduk Kota Depok yang wajib memiliki e-KTP, ada 1.292.021 jiwa atau sekitar 98,46 persen yang sudah memiliki e-KTP.

Hendry mengatakan, penduduk yang telah masuk dalam kategori wajib e-KTP adalah yang berusia mulai 17 tahun.

"Jumlah wajib e-KTP itu yang usianya 17 tahun hingga Desember 2018, berarti tidak menutup kemungkinan juga jumlahnya bertambah (naik) yang (usia) 17 tahun di 2019," katanya. 

Baca juga: Mendagri Minta Masyarakat Proaktif Rekam E-KTP

Pihaknya terus mengupayakan pembuatan e-KTP di sekolah, perguruan tinggi, lembaga permasyarakatan, dan 63 kelurahan di Kota Depok.

Selain itu, pihak kelurahan juga sudah menyurati satu persatu masyarakat untuk segera merekam e-KTP.

"Mudah-mudahan targetnya tercapai sebelum Pemilu 2019 sudah 100 persen sesuai arahan Kemendagri," ucap Hendry.

Baca juga: Ribuan Lembar Lapisan E-KTP Tercecer di Lahan Kosong di Cimanggis

Pihaknya berharap adanya bantuan dan koordinasi dari stakeholder terkait seperti KPU dan Bawaslu agar dapat memobilisasi yang belum merekam e-KTP.

“Memang tidak bisa ter-cover seluruhnya, karena ada penduduk yang sampai saat ini belum bisa melakukan perekaman secara mandiri, seperti sakit, difabel dan jompo. Oleh karena itu kami yang ke sana jemput bola untuk melakukan perekaman e-KTP," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Megapolitan
Korban Penipuan 'Deka Reset' 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Korban Penipuan "Deka Reset" 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Megapolitan
Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Megapolitan
Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset'

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset"

Megapolitan
Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Megapolitan
Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Megapolitan
Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Megapolitan
Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com