Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Tanggul Jatipadang yang Jebol Ditargetkan Rampung 3 Hari

Kompas.com - 01/04/2019, 11:04 WIB
Walda Marison,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Camat Pasar Minggu Agus Irwanto mengatakan, pihaknya akan memulai perbaikan Tanggul Jatipadang secara permanen pada Senin (1/4/2019) siang.

Pihaknya memperkirakan perbaikan permanen akan selesai dalam waktu tiga hari.

Tidak hanya tanggul yang diperbaiki, jalanan sekitar tanggul yang retak akibat derasnya arus air juga akan diperbaiki.

"Tiga hari (selesai). Ini diperbaiki juga jalannya, sekalian dibongkar ulang dibangun ulang," ujar Agus saat ditemui di lokasi jebolnya tanggul, Jakarta Selatan, Senin. 

Baca juga: Banjir akibat Tanggul Jatipadang Jebol Surut, Warga Bersihkan Rumah dari Lumpur

Ia mengatakan, perbaikan akan difokuskan pada pondasi tanah tempat tanggul berdiri.

Hal itu dikarenakan arus air masuk melalui bagian tanah tanggul yang lemah.

Sembari menunggu proses pengerjaan permanen berlangsung, tanggul telah diperbaiki sementara.

Baca juga: Kesaksian Warga Lihat Derasnya Banjir akibat Tanggul Jatipadang Tergerus

Berdasarkan pantauan Kompas.com, bagian tanggul yang berlubang telah ditutup dengan karung yang diisi pemberat.

Kemudian, beberapa batang kayu terlihat ditancapkan untuk menahan tumpukan karung tersebut.

Sebelumnya, kawasan Kampung Air, Pasar Minggu, Jakarta Selatan terendam banjir akibat jebolnya tanggul Jatipadang. Banjir tersebut terjadi pada Minggu, (31/3/2019) siang.

Baca juga: Tanggul Jatipadang Tergerus, Permukiman Warga Terendam Banjir

Akibat luapan air dari dalam tanggul dikarenakan hujan cukup deras, bagian bawah tanggul jebol.

Akibatnya air dengan volume cukup deras menerjang pemukiman warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com