Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Jakarta Mulai Surut

Kompas.com - 26/04/2019, 22:04 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMLAS.com - Banjir Jakarta yang terjadi di sejumlah titik di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada Jumat (26/4/2019) mulai surut.

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melalui akun Twitter mereka @BPBDJakarta pada Jumat pukul 18.00, banjir masih terjadi di 26 titik dari semula 32 titik.

Rinciannya, 5 titik banjir di Jakarta Selatan dan 21 titik di Jakarta Timur.

Baca juga: Banjir Surut, Lalu Lintas di Jalan Jatinegara Barat Kembali Lancar

Adapun daerah-daerah yang masih digenangi banjir di Jakarta Selatan pada Jumat malam meliputi Kelurahan Pengadegan di RW 001, Kelurahan Rawa Jati di RW 001, 003, 007, dan Kelurahan Kebon Baru di RW 010, dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 sentimeter sampai 100 sentimeter. 

Sementara itu, di daerah Jakarta Timur, wilayah yang masih direndam banjir yakni Kelurahan Cawang di RW 001, 002, 003, 005, 012, Kelurahan Balekambang di RW 005, Kelurahan Cililitan di RW 007, Kelurahan Kampung Melayu di RW 004 sampai RW 008, dan Kelurahan Bidara Cina di RW 004, 005, 006, 007, 011, 012, 014, 015, 016 dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 cm sampai 230 cm. 

Untuk wilayah yang sudah surut, Satgas SDA Kecamatan melakukan pembersihan lumpur di lokasi.

Namun, jumlah pengungsi justru bertambah menjadi 516 KK atau 2.938 jiwa dari sebelumnya 285 KK atau 2.258 jiwa.

Saat ini, pengungsi berada di 16 titik lokasi yang terdiri dari 2 titik lokasi di Jakarta Selatan dan 13 titik di Jakarta Timur. 

Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan dan Jakarta Timur mengirimkan bantuan logistik, makanan siap saji, dan mendirikan tenda pengungsi serta dapur umum disetiap lokasi pengungsian.

Baca juga: Banjir Terjang Bogor, 4 Ular Sanca Ditemukan Bersembunyi di Rumah

Sebanyak 133 unit pompa mobile dan 465 unit pompa stasioner disebar Dinas Sumber Daya Air di 164 lokasi untuk melakukan penyedotan genangan.

Petugas PPSU kelurahan juga diturunkan untuk mengangkut sampah-sampah yang terbawa arus banjir.

Adapun banjir disebabkan meluapnya Kali Ciliwung akibat hujan yang turun di wilayah Bogor dan sekitarnya pada Kamis (25/4/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com