JAKARTA, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta menyediakan pengobatan gratis bagi massa unjuk rasa di sekitar gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
PMI menyediakan obat-obatan, air mineral, hingga oksigen jika dibutuhkan dalam kondisi darurat.
"Karena ini menjadi wilayah provinsi DKI, mau tidak mau kita PMI harus antisipasi menjaga apabila terjadinya demo. Misalnya ada yang kekurangan cairan butuh pertolongan kita standby," ucap Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta Muhammad Ali Reza saat dikonfirmasi, Rabu (22/5/2019).
Baca juga: Orator Demo di Bawaslu: Jangan Yel-yel ke Polisi, Menghadap Saya Saja
PMI menyediakan posko di wilayah seputar gedung Bawaslu dan KPU. Untuk wilayah Bawaslu, mobil pengobatan tersedia di depan Pizza Hut.
Dalam satu posko terdapat 7 hingga 9 petugas yang terdiri dari dokter, relawan, perawat, dan ambulans.
"Iya di KPU Bawaslu dan titik-titik demo. Kita pencegahan terhadap orang-orang yang membutuhkan pertolongan," kata dia.
Adapun, aksi unjuk rasa terkait hasil Pemilu 2019 berlangsung pada Selasa (21/5/2019) hingga Rabu (22/5/2019).
Aksi yang awalnya damai kemudian ricuh.
Baca juga: Diduga Ada Korban Luka, Ambulans Mondar-mandir Pascakericuhan di Jatibaru
Mereka merusak pagar besi di Gedung Bawasu sekitar pukul 22.00. Polisi pun bergerak membubarkan paksa massa. Menurut polisi, kericuhan karena ulah provokator yang baru datang malam hari.
Massa berlarian ke arah Tanah Abang, sebagian lagi ke arah Gondangdia dan terkonsentrasi di Jalan Sabang.
Lalu, massa mulai mendatangi Bawaslu RI dan kembali ricuh. Hingga siang ini ricuh juga terjadi di kawasan Tanah Abang dan Slipi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.