Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milenial, Ini Alasan Kamu Cocok Jadi PNS Bekasi

Kompas.com - 19/06/2019, 18:15 WIB
Dean Pahrevi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) selalu dinanti masyarakat Indonesia tiap tahunnya.

Saat pemerintah membuka lowongan kerja PNS, masyarakat antusias mengikuti tes CPNS.

Selain gaji pokok yang teratur, tunjangan kinerja yang banyak dan jam kerja yang jelas menjadi keuntungan yang bisa didapatkan warga apabila menjadi PNS.

Pada umumnya, keuntungan dan kekurangan menjadi PNS sama seperti pada umumnya yang sudah diatur oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Baca juga: Pemkab Kendal Kekurangan 6.000 PNS Tetapi Belum Buka Formasi CPNS

Hanya saja, yang berbeda terkadang angka tunjangan kerja daerah bagi PNS di pemerintahan daerah. 

Tiap wilayah memiliki aturannya sendiri yang mengatur tentang besaran TKD untuk PNS disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

Untuk Kota Bekasi, Staff Ahli Wali Kota Bekasi Dwi Andyarini mengatakan, pada dasarnya fasilitas yang menguntungkan menjadi PNS di Kota Bekasi hampir sama dengan PNS di wilayah lain.

Namun, perbedaan itu terdapat pada posisi Kota Bekasi yang menjadi mitra Ibu Kota yakni DKI Jakarta.

Menurut dia, dengan menjadi mitra Ibu Kota, PNS Kota Bekasi akan mendapat wawasan pengetahuan yang luas karena dituntut untuk terus berinovasi.

"Kita kan mitra Ibu Kota, yang namanya mitra kan pasti kita (PNS) akan banyak mendapat hal-hal yang baru. Karena kan uji coba di kita, pilot project di kita, jadi lebih cenderung banyak inovasi," kata Dwi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/6/2019).

Oleh karena itu, menurut Dwi, menjadi PNS di Kota Bekasi sangat cocok untuk kaum milenial yang menyukai tantangan dan suka berinovasi.

"Yang saya alami di sini itu banyak sekali tantangan sehingga cepat membuat kita menjadi lebih berkembang dan berwawasan," ujar Dwi.

Saat ini, sejumlah daerah tengah mendata jumlah formasi CPNS yang dibutuhkan, termasuk Bekasi.

Baca juga: Pemkab Kendal Kekurangan 6.000 PNS Tetapi Belum Buka Formasi CPNS

Berdasarkan informasi dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Bekasi, Pemkot Bekasi paling banyak membutuhkan tenaga pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Hal itu karena maraknya pembangunan infrastruktur dan banyak jumlah rumah sakit tipe D di Kota Bekasi.

Diketahui, pada tahun 2019 ini, pemerintah kembali membuka lowongan CPNS dengan jumlah lowongan yang dibuka mencapai 100.000 lowongan.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) kemungkinan membuka pendaftaran penerimaan CPNS pada Oktober 2019 nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com