Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Wiyoto Wiyono Arah Cawang Ditutup Sementara, Arus Kendaraan Dialihkan

Kompas.com - 24/07/2019, 12:32 WIB
Dean Pahrevi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruas Jalan Tol Wiyoto Wiyono ditutup sementara untuk dari arah Tanjung Priok menuju Cawang, pengendara dialihkan keluar di Pulomas, Rabu (24/7/2019).

Pantauan Kompas.com di akun Twitter @TMCPoldaMetro, ruas tol ditutup sementara sejak pukul 10.28 WIB karena ada olah TKP kecelakaan truk Pertamina yang terbakar di KM 5 arah Cawang.

"10.28 Pengalihan arus lalin exit Pulomas, arus lalin dari Tanjung Priok arah Cawang dalam rangka giat rekonstruksi laka lantas," tulis Twitter @TMCPoldaMetro, Rabu.

Untuk itu kendaraan dialihkan keluar Pulomas dan bisa kembali masuk tol di Gerbang Tol Pedati.

Baca juga: Ada Olah TKP Kecelakaan Truk Pertamina, Gerbang Tol Rawamangun Ditutup Sementara

Selain itu, Gerbang Tol Rawamangun juga ditutup sementara karena akan ada giat olah TKP kecelakaan yang sama.

"Iya ada olah TKP jadi sementara ditutup Gerbang Tol Rawamangun untuk sementara waktu. Belum tahu sampai kapan tergantung Olah TKPnya sampai selesai," ujar Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Wiyoto Wiyoni AKP Mansyur, Rabu.

Sebelumnya, pada Minggu pukul 01.55 WIB sebuah truk tangki Pertamina bermuata 24 kiloliter bahan bakar mengalami kecelakaan menabarak pembatas jalan tol dan melibatkan mobil merk Cayla B 2230 TOW.

Baca juga: Polisi Akan Gunakan TAA untuk Periksa Lokasi Kecelakaan Truk Pertamina

Akibatnya, kedua mobil terbakar dan api dapat dipadamkan pukul 03.10 WIB. 3 orang tewas dalam kecelakaan itu yakni Asep Abdur Rohman yang merupakan pengemudi truk, Ahmad Wagiyanto merupakan kernet truk dan Peter Christian Djaja merupakan pengemudi mobil merk Calya.

Saat menabrak pembatas jalan, bagian kepala truk terjatuh ke jalur arteri Jalan Jenderal Ahmad Yani, tepatnya di depan Gerbang Tol Rawamangun.

Gerbang tol pun sempat ditutup sementara karena proses evakuasi kepala truk.

Adapun kerugian dalam insiden tersebut kurang lebih Rp 1,3 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com