Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Korban Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang di RS Polri Berjenis Kelamin Perempuan

Kompas.com - 04/09/2019, 14:27 WIB
Dean Pahrevi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Empat jenazah korban kecelakaan beruntun di Tol Cipularang pada Senin (2/9/2019) masih diidentifikasi oleh tim kedokteran RS Polri Kramatjati. Namun, dari keempat jenazah itu dipastikan seluruhnya berjenis kelamin perempuan. 

"Semuanya sudah (diidentifikasi), semuanya wanita, empat jenazah itu jenis kelaminnya wanita," kata Kepala Operasional Pelayanan Kedokteran Polri RS Polri Kramatjati Kombes Edy Purnomo di RS Polri Kramatjati, Rabu (4/9/2019).

Edy menjelaskan, selanjutnya pihak RS Polri kembali melanjutkan identifikasi keempat jenazah untuk bagian gigi.

Selain mengidentifikasi jenazah, RS Polri juga mengumpulkan sejumlah data antemortem (data jenazah sebelum meninggal dunia). Hingga kini, baru ada dua data yang masuk. Data itu akan berguna untuk dicocokkan dengan DNA jenazah yang diidentifikasi.

Baca juga: Di Hari Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, Iwan Sengaja Bekerja untuk Beli Sepatu Anak

"Kalau yang sudah ada mungkin nanti tinggal menunggu hasil DNA 4-5 hari DNA-nya bisa keluar. Bisa kita match kan. Ada data DNA yang dari Polda Jawa Barat. Itu nanti kita teliti apakah datanya sesuai apa tidak artinya secara garisnya, sesuai garis keluarga," ujar Edy.

Dia pun mengimbau warga yang merasa kehilangan anggota keluarga, khususnya saat kecelakaan Tol Cipularang terjadi, dapat segera melapor ke RS Polri guna mempercepat proses identifikasi empat jenazah tersebut.

Sebelumnya, keempat jenazah tersebut dipindahkan dari RS MH Thamrin, Purwakarta, ke RS Polri Kramatjati pada Senin karena tidak memiliki fasilitas freezer untuk menyimpan jenazah.

Seluruh jenazah adalah korban dari kecelakaan beruntun di Tol Cipularang Km 91. Kecelakaan ini melibatkan 20 kendaraan dan menewaskan 8 orang pada Senin lalu.

Empat korban di antaranya sudah teridentifikasi. Sementara sisanya belum teridentifikasi karena kondisinya hangus terbakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com