Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesetiaan Habibie Bawakan Bunga Sedap Malam di Pusara Ainun...

Kompas.com - 12/09/2019, 19:52 WIB
Vitorio Mantalean,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak pertautan antara cinta dan BJ Habibie yang begitu menyentuh, mulai dari cintanya pada teknologi hingga cintanya pada bangsa Indonesia.

Namun, siapa pun sulit memungkiri jika pertautan batinnya pada Hasri Ainun, istrinya, merupakan jenis cinta yang paling luhur.

Sayang, sentuh dan belai Ainun mesti usai pada 22 Mei 2010 ketika ajal menjemputnya.

"Ainun, saya sangat mencintaimu. Tapi Allah lebih mencintaimu, sehingga saya merelakan kamu pergi," ucap Habibie ketika mengantar kepergian Ainun ke muka Sang Khalik kala itu.

Baca juga: Mengenang Kisah Habibie, Donor Mata karena Ingin Teruskan Mimpi Ainun

Selama 48 tahun menikah, mereka tak terpisahkan. Istimewanya, kendati sosok Ainun tak lagi ada di samping Habibie, pertautan cinta keduanya tak ikut putus dipangkas maut.

Nyaris tiap pekan, Habibie menemui kekasihnya itu, meski Ainun telah terbaring di persada tanah air.

"Sering memang Bapak ke makam Ibu (Ainun), tiap hari Jumat. Tadinya 40 hari, 100 hari, eh ternyata terus-terusan," ujar Irwansyah, staf pengelola Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019). Di perkuburan inilah, jasad Ainun tersimpan.

"Itu saking sayangnya sama istrinya. Akhirnya ya tiap Jumat Bapak (Habibie) datang," imbuh dia.

Baca juga: Kata Sains tentang Cinta Sejati seperti Habibie dan Ainun

Irwansyah sudah bekerja 15 tahun di TMP Kalibata. Dia menyaksikan sendiri isak dan derai tangis Habibie ketika harus merelakan Ainun kembali ke pelukan bumi.

Dan dia pula yang melihat dengan mata kepala sendiri bahwa derai tangis itu mungkin sirna, tetapi Habibie tetap setia.

"Betul Bapak tiap pekan datang ke makam Ibu. Cuma kalau saat sakit saja Bapak enggak datang," kata Irwansyah.

"Tapi ada yang isi takziah di makam Ibu, mungkin kalau enggak kerabat, stafnya, ya Paspampres. Sepekan sekali. Tetap ada," ia menegaskan.

Ilham Akbar Habibie, anak sulung BJ Habibie, mengamini pernyataan Irwansyah. Habibie, kenang si sulung, selalu mengupayakan ziarah ke pusara istrinya tiap pekan. Rindu.
"Kalau berkunjung ke kuburan saya kira itu juga sebisanya setiap minggu. Hari Jumat misalnya. Tapi kadang kalau Bapak lagi di Jerman susah," kata Ilham, Kamis.

Presiden ketiga BJ Habibie mengunjungi makam Ainun Habibie di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Senin (28/7/2014). Pada hari raya Idul Fitri  1435 H, Habibie memanjatkan doa untuk Almarhumah istrinyaTribunnews.com/Deodatus Pradipto Presiden ketiga BJ Habibie mengunjungi makam Ainun Habibie di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Senin (28/7/2014). Pada hari raya Idul Fitri 1435 H, Habibie memanjatkan doa untuk Almarhumah istrinya

Irwansyah mengenang masa-masa ketika Habibie dan rombongan selalu datang menziarahi makam Ainun. Terbayang pula senyum Habibie yang menurut Irwansyah begitu mudah merekah dari raut wajah sang begawan teknologi itu.

"Bapak kan baik, ramah senyumnya, murah senyum. Sekilas saja kita lihat Bapak tuh begitu," kata dia

Baca juga: BJ Habibie Temui Ainun, Sang Kekasih Hati, di Keabadian...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com