Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Yosia, Polwan Andalan Polres Jakarta Pusat Spesialis Ungkap Kasus Narkoba

Kompas.com - 13/09/2019, 06:52 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi wanita yang satu ini menjadi andalan tim reserse narkoba Metro Polres Jakarta Pusat dalam mengungkap kasus narkoba.

Siapa sangka wanita anggun, sopan, dan lugu ini pernah menggagalkan penyelundupan narkoba bahkan menggrebek pabrik ganja. Dia adalah Bripda Yosia Primi Wahyudi.

Saat ditemui di ruang reserse narkoba Polres Jakarta Pusat, wanita kelahiran Bojonegoro ini menceritakan pengalaman suka dukanya selama dua tahun menjadi tim pengungkap kasus narkoba.

Wanita berusia 23 tahun ini menceritakan pengalaman kala dirinya menggerebek pabrik produksi ganja yang dikemas menjadi liquid pada Juli 2019 lalu.

Menurut dia, tak mudah untuk mengungkap kasus narkoba. Sebab Yosia sendiri harus mencari informasi ke berbagai pihak untuk mendapatkan informasi itu.

"Tidak bisa kami (lakukan) penangkapan itu berjalan sehari atau dua hari untuk pengungkapan. Harus sampai beberapa minggu baru keungkap," kata Yosia beberapa waktu lalu.

Buat penyamaran untuk ungkap kasus narkoba

Bahkan, untuk mengungkap kasus narkoba ini,  Yosis harus menyamar sebagai pembeli narkoba jenis ganja.

Saat itu, Yosia menggunakan akun Instagram-nya untuk megincar pemilik pabrik produksi ganja bermodus liquid vape.

Baca juga: Ipda Amalia Fajrina Nabila, Polwan Berprestasi di Timnas Voli Indonesia

“Saya jadi pembeli, lalu alibinya saya pesan dan kemudian saya kepo gitu cari tahu di mana pabrik liquid,” katanya.

Hingga akhirnya, Yosia dan pemilik pabrik mengatur janji bertemu di tempat pembuatan ganja liquid vape di kawasan Jakarta Timur.

Terkurung dalam kamar mandi

Selain mengungkap pabrik produk ganja, Yosia juga mengaku pernah terlibat menangkap sepasang suami istri dari Nigeria yang saat itu hendak menyelundupkan sabu seberat 2,6 kilogram.

Saat itu ia mengikuti pasangan suami istri ini mulai dari Bandara Soekarno Hatta hingga penginapannya di Apartemen Kelapa Gading.

Karena istri sang pengedar sabu sudah ditangkap terlebih dahulu, tim buru sergap pun mencari suaminya yang bersangkutan di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat.

Baca juga: Sejarah Mencatat, Polwan Memanusiakan Citra Polisi yang Keras dan Berjarak

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com