Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Skuter Listrik Melintas Jembatan Penyeberangan, Grab Pasang Tanda Larang Mengendarai GrabWheels di Setiap JPO

Kompas.com - 13/11/2019, 20:31 WIB
Cynthia Lova,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Skuter listrik GrabWheels banyak diminati masyarakat, khususnya anak muda untuk menikmati jalanan di beberapa titik di Jakarta.

Ada yang menggunakannya sebagai alat transportasi, ada pula yang sekadar berfoto untuk konten di media sosial.

Sayangnya, belakangan skuter listrik tersebut kerap disalahgunakan masyarakat untuk melintas di trotoar, bahkan di jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jakarta.

Akibatnya, lantai JPO itu rusak.

Menanggapi hal itu, TJ Tham, CEO GrabWheels mengatakan, pihaknya telah memasang simbol peringatan di bagian atas JPO di Jakarta tentang larangan mengendarai skuter listrik di kawasan itu.

Hal itu dilakukan agar tidak ada pengendara skuter yang mengendarai skuter listriknya di JPO dan merusaknya.

Baca juga: Lantai JPO GBK yang Patah Gara-gara GrabWheels Telah Diperbaiki

“Namun, pengguna diperbolehkan membawanya (bukan mengendarai),” ujar Tham melalui pesan tertulis, Rabu (13/11/2019).

Tham mengatakan, untuk saat ini pihaknya menyarankan pengendara skuter listrik GrabWheels untuk menggunakan jalur sepeda.

Bahkan, skuter listrik ini hanya dapat digunakan di area tertentu yang terdapat di titik-titik parkir GrabWheels.

“Hal itu guna menjaga keamanan dan keselamatan yang merupakan unsur penting dalam setiap produk dan fitur yang diluncurkan oleh Grab,” kata Tham.

Oleh karena itu, Grab bekerja sama dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Bina Marga terkait sosialiasi larangan pengendara GrabWheels berada di JPO.

Bahkan, ke depannya akan ada pihak Dishub yang berjaga di setiap JPO untuk mensosialisasikan hal itu.

“Kami selalu memastikan sisi keamanan dan keselamatan sebelum produk ini mulai berjalan termasuk edukasi melalui aplikasi Grab maupun media sosial,” kata Tham.

Baca juga: JPO Akan Dipasang Alat yang Menonaktifkan Skuter Listrik Secara Otomatis

“Grab juga senantiasa bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan hal tersebut, salah satunya dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan juga Bina Marga,” lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com