Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Tangsel Ingin MRT Juga Melintas di Ciputat dan Pamulang

Kompas.com - 05/12/2019, 17:27 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany berharap, jalur Mass Rapid Transit (MRT) koridor Selatan-Utara yang rencananya akan diperpanjang dapat melintasi wilayah Ciputat dan Pamulang, Tangerang Selatan.

Sebab, menurut dia, banyak masyarakat di dua wilayah tersebut yang beraktivitas di Jakarta.

"(Untuk rute) yang terbaik saja. Kalau kita lihat kan sebetulnya banyak warga Tangsel, Ciputat dan Pamulang. Di sini kan banyak orang yang bekerja di Jakarta, mudah-mudahan kalau ada MRT kan jadi alternatif," ujar Airin saat berada di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis (5/12/2019).

Menurut Airin, masyarakat Tangerang Selatan sangat antusias dengan adanya rencana perpanjangan MRT dari Jakarta ke Tangerang Selatan.

Saat ini, warga Tangsel yang ingin menggunakan MRT harus naik dari stasiun Lebak Bulus yang menjadi titik awal untuk menuju kawasan Jakarta.

"Jadi enggak nanggung gitu, misalnya, cuma sampai Lebak Bulus, ya sudahlah mending naik motor saja, naik mobil saja karena kan nanggung jaraknya. Tapi kalau sampai wilayah Pamulang, Ciputat, otomatis (mereka) naik MRT," tutur dia.

Baca juga: Pemkot Usul Jalur MRT Wilayah Tangsel Dibangun di Tengah Jalan

Sebelumnya, Pemkot Tangerang Selatan masih menunggu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membicarakan rute tersebut.

Sebab, sampai saat ini, wacana terusan rute MRT ke wilayah Tangerang Selatan masuk dalam tahap pra feasibility study.

"FS nya sudah selesai, tinggal tunggu PT MRT presentasi ke pak Gubernur. Kita tunggu waktunya dan mudah-mudahan Pak Gubernur saya dapat informasi sedang fokus di Jakarta dulu, mudah-mudahan bisa pararel sehingga pra FS yang sudah dilakukan bisa dilihat apa kekurangan dan kelebihannya," kata Airin.

Menurut Airin, sampai saat ini, jalur MRT yang akan melintasi Kota Tangerang Selatan masih tentatif dari sebelumnya yang telah beredar.

Dari hasil pra Feasibility Study, ada tiga rute yang masih dalam pembahasan. Nantinya akan diputuskan dan dikaji ulang dalam Feasibility Study.

"Kan tahapannya pra FS sudah, terus nanti ada lagi tahapan berikutnya (Feasibility Study)," kata Airin.

Baca juga: MRT Diusulkan Masuk Tangsel, Ini Alasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com