Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pembunuhan Driver Ojol di Cakung lantaran Sakit Hati

Kompas.com - 11/01/2020, 10:03 WIB
Dean Pahrevi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rasa dendam dan sakit hati membuat JE nekat membunuh tetangganya, RA (43) di Rumah Susun (Rusun) Griya Tipar Cakung, Jakarta Timur, pada 8 November 2019.

Berdasarkan hasil rekonstruksi 26 adegan yang diperagakan JE pada Jumat (10/1/2020), pembunuhan itu dilakukan JE karena merasa rasa sakit hati kepada korban yang kerap mengejeknya yang memiliki kulit hitam.

Kejadian berawal saat Kamis (7/11/2019), JE berpapasan dengan korban di lobby rusun.

Saat itu, korban kembali mengejek JE dan hal itu menambah rasa sakit hati yang dialaminya.

Pada Kamis malam, JE yang sedang berkumpul dengan teman-temannya sambil meminum minuman keras di halaman rusun, melihat jendela kamar korban yang berada di lantai lima terbuka.

Hal itu, bagi JE, menandakan korban berada di rumahnya.

"Dari situ timbul niat dari pelaku untuk menghabisi korban dengan cara masuk melalui jendela kamar korban," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo usai rekonstruksi kasus JE di Rusun Griya Tipar Cakung, Jumat.

Baca juga: Driver Ojol Perempuan Tewas di Rusun, Jasadnya Ditutupi Karpet Saat Ditemukan

Mengetahui korban berada di kamarnya, terpikir dalam benak JE untuk balas dendam dengan membunuh korban.

 

Kemudian, pada Jumat dini hari, JE pun langsung menuju kamarnya dan mengambil pisau dapur. Lalu, pisau diselipkan di celana.

Dia langsung menuju kamar korban yang berada di lantai lima.

JE memasuki kamar korban melalui jendela belakang dengan cara merayap pada tembok rusun.

"Kebetulan di belakang kamar korban itu terdapat seperti balkon yang lebarnya setengah meter yang bisa digunakan untuk berjalan oleh pelaku," ujar Hery.

Usai masuk ke kamar korban, JE melihat korban sedang tidur dan langsung menikam korban dengan pisau.

Sempat ada perlawanan dari korban, namun JE dengan brutal menghabisi korban hingga tewas di tempat.

Untuk menghilangkan jejak pembunuhannya, JE membersihkan pisaunya yang bersimbah darah dengan air dari ember di rumah korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com