Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyebaran Covid-19, Warga Jati Pulo dan Kota Bambu Utara Pasang Pagar Besi di Perbatasan Wilayah

Kompas.com - 31/03/2020, 12:33 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga memasang penghalang berbentuk pagar besi di kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat. Pemasangan pagar besi itu untuk membatasi pegerakan orang dalam upaya mencegah penyebaran virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2).

Pagar besi dipasang karena wilayah RW 01, Kelurahan Kota Bambu Utara, dianggap sudah masuk zona merah Covid-19.

Lurah Jati Pulo Denny Putra mengonfirmasi hal tersebut dan mengatakan bahwa pemasangan pagar besi sesuai musyawarah warga.

Baca juga: Pemprov DKI Kucurkan Rp 131 Miliar untuk Pencegahan Corona, Ini Rinciannya

"Kemarin kami bikin dari Sabtu ke Minggu usai rapat sama wilayah dan diambil langkah itu. Kami buatkan dari kelurahan dan camat, sebab di wilayah RW 10 Jati Pulo RW belum ada kasus Covid. RW 01 Kota Bambu Utara (KBU) masuk RW Zona merah Covid-19," kata Denny saat dihubungi, Selasa (31/3/2020).

Lokasi RW 01 Kota Bambu Utara berada persis atau bersebelahan dengan RW 10 Jati Pulo.

Pemasangan pagar adalah upaya agar warga kedua RW tidak pergi ke wilayah lain dan untuk mengisolasi diri di rumah masing-masing.

"Makanya dipasang pagar ini seperti intruksi Gubernur DKI Jakarta dan Wali Kota Jakarta Barat tentang isolasi mandiri," ucap Denny.

Penutupan jalan dengan pagar besi itu berimbas pada akses warga.

Pemasangan pagar besi itu juga punya fungsi lain, yakni untuk mencegah tawuran yang kerap terjadi di kawasan itu.

Baca juga: Kronologi Mahasiswa Serang dan Caci Maki Polisi Saat Sedang Sosialisasi Pencegahan Corona

"Kalau pencegahan tawuran tidak mungkin ya kami pagari full 24 jam. Pasti hanya malam hari saja," kata Denny.

Belakangan ini dua kelompok pemuda kerap melakukan aksi tawuran di sekitar Jati Pulo. Hal itu meresahkan warga sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com