Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Paket Bansos untuk Masyarakat Diberikan 20.000 Per Hari

Kompas.com - 10/04/2020, 21:43 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, sebanyak 20.000 paket bantuan sosial (bansos) didistribusikan bagi warga yang terdampak virus corona (Covid-19) pada Jumat (10/4/2020) hari ini.

Sebanyak 20.000 bantuan sosial didistribusikan ke Kelurahan Jatinegara dan Kelurahan Cililitan, Jakarta Timur.

"Alhamdulillah hari pertama PSBB sejauh ini berjalan baik, pembagian kebutuhan pokok untuk masyarakat prasejahtera juga berjalan dengan baik. Jadi kita memberikan kira-kira 20.000 per hari, untuk 20.000 kepala keluarga," ucap Anies di Balai Kota, dalam rekaman yang disebarkan Humas Pemprov DKI, Jumat.

Baca juga: Anies: 1,25 Juta Keluarga Akan Dapat Bantuan Sembako Tiap Pekan

Anies menuturkan, nantinya akan ada 1,2 juta bantuan sosial yang disalurkan ke masyarakat.

Adapun isi bantuan yang diberikan berupa paket bahan pangan pokok sekarung beras seberat lima kilogram, dua kaleng kecil sarden, satu kemasan minyak goreng, dua bungkus biskuit, dua masker kain, dan dua batang sabun mandi.

Di dalam paket bantuan tersebut juga berisi sepucuk surat dari Anies. Berikut bunyi surat tersebut :

"Ibu/Bapak warga Jakarta yang saya hormati. Semoga Ibu/Bapak semua dalam keadaan sehat. Teriring dengan surat ini, mohon diterima dengan baik paket sembako dari Pemprov DKI Jakarta ini untuk sedikit ringankan beban keluarga Ibu/Bapak dalam lewati masa pembatasan sosial berskala besar yang sedang berjalan di kota kita.

Saat ini kita sedang bertempur melawan musuh yang tak terlihat, virus Corona, yang akan berbahaya bila tak kita kendalikan.

Menang melawan virus ini membutuhkan tekad dan kerja bersama, yaitu dengan membatasi interaksi antar kita, menjaga jarak aman, sering mencuci tangan dengan sabun, dan selalu menutup hidung dan mulut dengan masker atau kain saat harus keluar rumah.

Ini bukanlah masa-masa yang ringan dan menyenangkan, melainkan ini masa-masa yang akan menantang.

Namun, ini bukan lah pertama kali bangsa kita diberi cobaan berat, melainkan sudah berkal-kali dan kita selalu mampu melewatinya bersama.

Keteguhan, kedisiplinan, kepedulian terhadap sesama dan bergotong-royong. Adalah kekuatan bangsa kita dalam melewati setiap cobaan yang menerpa.

Ini pula yang akan kita lakukan bersama saat ini.

Kami di Pemprov DKI akan bekerja sekuat tenaga untuk membuat masa-masa sulit ini menjadi lebih ringan untuk dilewati.

Mari kita lakukan peran masing-masing secara serius agar cobaan ini dapat segera teratasi. Semoga Alah SWT memberikan kesehatan, kekuatan dan kesabaran kepada Ibu/Bapak beserta keluarga dan juga kepada seluruh warga Jakarta.

Tak lupa kami mohonkan doa dari ibu/Bapak semua untuk para tenaga kesehatan, dokter dan perawat, yang sedang berjuang keras membantu kesembuhan saudara saudara kita yang terpapar virus Corona.

Semoga Allah lindungi mereka, semoga Allah lindungi kota lakarta, semoga Allah lindungi kita semua."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Megapolitan
Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Megapolitan
3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Megapolitan
Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Megapolitan
Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com